WNI Diduga Terlibat Sindikat Kuota Haji di Filipina

Senin, 22 Agustus 2016 – 06:48 WIB
Calon jemaah haji. Foto: dok Jawa Pos

JAKARTA--Sebanyak 177 WNI diperiksa intensif saat melakukan check in di Bandara Filipina untuk pergi ke Jeddah. Mereka dicurigai imigrasi setempat sehingga otoritas terkait menginterogasi dan melakukan verifikasi. Hasilnya diketahui, para WNI ini diyakini akan menunaikan ibadah haji menggunakan quota Filipina. 

"Mereka diduga kuat menggunakan dokumen palsu yang diatur oleh sindikat di Filipina," ujar Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal saat dihubungi.

Saat ini 177 orang tersebut sedang diinterogasi lebih lanjut di imigrasi Filipina. Menurut Iqbal, KBRI Manila telah berkoordinasi dengan otoritas imigrasi Filipina terkait hal ini. Bantuan logistik dan komunikasi juga telah dilakukan oleh KBRI Manila.

BACA JUGA: Pasukan Garuda Peringati HUT Kemerdekaan RI ke-71 di Sudan

"Diharapkan segera bisa ditarik kesimpulan mengenai kasus ini sebagai dasar memberikan rekomendasi kepada Pusat mengenai langkah-langkah yg harus dilakukan," imbuh Iqbal.

Sekedar info, imigrasi Filipina memberi sinyal akan membereskan kasus sindikat kuota haji ini. Caranya dengan meneruskan kasus ini ke pengadilan agar sehingga sindikat tersebut terbongkar. (flo/jpnn)

BACA JUGA: WNI yang Ditahan Rezim Erdogan Sudah Mendapat Akses Kekonsuleran

BACA JUGA: Kontingen Garuda Meriahkan Upacara HUT RI Ke-71 di Benua Afrika

BACA ARTIKEL LAINNYA... Khusus Dewasa: Para Pria Kondang Ini Pegang Rekor Indehoi dengan Ribuan Wanita


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler