JAKARTA—Pemerintah terus melakukan koordinasi untuk segera melakukan evakuasi kepada seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang sedang berada di MesirSesuai instruksi Presiden, Satuan Tugas (Satgas) evakuasi WNI dari Mesir akan dimulai dengan pengiriman satu unit pesawat Garuda Indonesia yang direncanakan berangkat Senin (31/1) dini hari dari Jakarta menuju Cairo.
Kepada wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menjelaskan, berdasarkan data terbaru jumlah WNI yang harus segera dievakuasi karena memanasnya situasi di Mesir berjumlah 6.149 orang.
‘’Terdiri dari 4.297 orang mahasiswa, 1.002 orang TKI dan selebihnya WNI yang berdomisili di Mesir termasuk staff KBRI dan keluarga
BACA JUGA: SBY Instruksikan Evakuasi Udara WNI di Mesir
Sedangkan wisatawan Indonesia di Mesir berjumlah 8 orangMarty mengatakan, dibawah komando Satgas yang dipimpin Hasan Wirayuda, pemerintah RI terus melakukan pemantauan jalannya evakuasi dan kondisi terkini di Mesir dari jam per jam
BACA JUGA: 6.100 Lebih WNI akan Dievakuasi Pulang
Prioritas utama pemerintah saat ini adalah menyelamatkan dan mengamankan seluruh WNI hingga selamat sampai ke tanah air.Melalui pesan singat Direktur Diplomasi Publik Kementrian Luar Negeri, Kusuma Habir menyampaikan kondisi di Mesir saat ini tidak membaik
BACA JUGA: Demi Selingkuhan, Sekap Istri 8 Tahun
Hampir seluruh toko-toko dan fasilitas publik lainnya tutup.‘’Sesuai instruksi Presiden, rencana evakuasi akan segera diaktifkanSejak terjadi kerusuhan, KBRI terus memonitor situasi dan kondisi WNI serta memfasilitasi kebutuhan logistikSelain itu dibentuk jaringan komunikasi di 20 pusat berkumpulnya WNI dan mahasiswa dan 3 titik yakni di KBRI, Sekolah Indonesia dan kantor pelayanan konsuler,’’ jelas Kusuma.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kerusuhan Mesir Belum Pengaruhi RI, Namun Tetap Waspada
Redaktur : Tim Redaksi