jpnn.com - Setelah operasi penurunan berat badan, aktivitas di kamar tidur biasanya jauh lebih baik, sebuah studi baru menemukan.
Penelitian menunjukkan efeknya mungkin pada jangka panjang dan sama untuk pria dan wanita.
BACA JUGA: Ini Dia Gejala Awal Kanker Paru
“Perbaikan dalam kehidupan seks merupakan manfaat tambahan yang melampaui penurunan berat badan," kata presiden dari American Society for Metabolic dan bariatrik Bedah (ASMBS), Dr. John Morton, seperti dilansir laman Health, Selasa (17/11).
Penelitian ini dipimpin oleh Dr. Kristine Steffen, profesor ilmu farmasi di North Dakota State University di Fargo. Timnya melacak hasil lebih dari 2.000 orang (hampir 80 persen wanita) yang disurvei tentang kehidupan seks mereka selama lima tahun setelah mereka menjalani operasi penurunan berat badan (bariatrik).
BACA JUGA: Perbedaan Resiko Penyakit Jantung Antara Perempuan Muda dan Pria
Satu tahun setelah prosedur, pasien biasanya melaporkan peningkatan hasrat seksual dan aktivitas dan kepuasan yang lebih besar.
Manfaat tampaknya terus terlihat dalam jangka panjang. Lima tahun setelah operasi, semua tindakan dari fungsi seksual tetap jauh lebih baik dibandingkan dengan sebelum operasi.
Pada titik lima tahun, sekitar 52 persen wanita dan 58 persen pria tetap sangat puas dengan fungsi seksual mereka dibandingkan dengan sekitar 31 persen wanita dan 28 pria sebelum operasi.
Demikian pula, sekitar 39 persen wanita dan 55 persen pria mengatakan mereka lebih aktif secara seksual setelah operasi.
BACA JUGA: BACA NIH: Pengaruh antara Membicarakan Seks, Orang Tua dan Perilaku Remaja
“Penelitian sebelumnya telah menemukan bahwa operasi bariatrik dikaitkan dengan perbaikan jangka pendek dalam fungsi seksual. Studi ini menunjukkan perbaikan ini sifatnya tahan lama," kata Steffen.
Temuan akan disajikan dpresentasikan dalam pertemuan tahunan yang diselenggarakan oleh ASMBS dan The Obesitas Society.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Serangan Jantung dan Stroke Ancaman yang Menghantui Masyarakat Kota
Redaktur : Tim Redaksi