jpnn.com - KEDIRI - Ribuan warga menyerbu pabrik rokok Gudang Garam (GG) demi mendapatkan Rp 20 ribu. Bukan hanya kalangan dewasa. Kelompok lansia dan balita pun diajak serta untuk antre hingga memenuhi ruas jalan di Unit 1 PT GG Jumat (1/7).
Totalnya, 4.600 orang yang menerima jatah tersebut. Angka itu jauh berbeda dengan tahun lalu yang mencapai 7.500 orang.
BACA JUGA: Gagasan Pak JK Ini Bikin Senang
Kepala Bidang Humas PT GG Iwhan Tri Cahyono menjelaskan, banyak yang enggan mengantre lama hanya untuk mendapatkan Rp 20 ribu. ''Yang dibagi terlebih dulu adalah yang lansia dan perempuan,'' katanya.
Sebagian besar ibu-ibu tersebut terlihat membawa anak-anak. Hal itu wajar. Sebab, balita juga mendapatkan jatah yang sama dengan yang dewasa. ''Tahun lalu anak-anak dapat Rp 10 ribu. Sekarang nominalnya lebih besar,'' lanjutnya.
BACA JUGA: Sudah 270 Ribu Pemudik Menyeberang ke Sumatera
Pembagian zakat PT GG tersebut terpantau aman dan lancar. Tidak ada kericuhan seperti yang biasa terjadi dalam pemberian uang sedekah pada umumnya. Sebab, seribu personel TNI/Polri dikerahkan untuk mengamankan acara tahunan itu.
''Kami berkoordinasi rutin dan geladi bersih sehingga kondisi terkendali," jelas Iwhan.
BACA JUGA: Mabes TNI Berangkatkan Prajurit TNI dan PNS Mudik Gratis
Sumarmi, 55, salah seorang warga, menjelaskan bahwa dirinya rela berangkat pukul 05.00. Perempuan asal Kelurahan Campurejo, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, tersebut membawa serta anak dan cucu-cucu.
''Lumayan bawa anak cucu bisa dapat Rp 60 ribu," terangnya.
Sumarmi mengaku, lima tahun ini dirinya ikut antrean sedekah PT GG. Tidak hanya demi mendapatkan tambahan uang, ibu lima anak tersebut sekaligus berolah raga dan jalan-jalan bersama anak cucu. ''Nggak selalu kayak gini. Jadi, ya setiap tahun saya ikut," pungkasnya. (dna/c5/ai)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemudik Tujuan Dumai Mendominasi
Redaktur : Tim Redaksi