jpnn.com - JAKARTA - Partai Gerindra bakal mengawasi ketat proses verifikasi faktual terhadap KTP dukungan untuk Gubernur Basuki T Purnama yang dikumpulkan kelompok relawan Teman Ahok. Kader-kader partai besutan Prabowo Subianto itu akan dikerahkan mendampingi KPU DKI saat melakukan verifikasi.
"Saya tadi sudah bilang sama orang KPU minta izin saya mau mempersiapkan pendampingan pengawasan terhadap verifikasi. Satu RW satu, saya siapin orang satu RW satu dari kader-kader partai Gerindra dan KPU udah setuju," ujar Ketua DPD DKI Partai Geridra, Mohammad Taufik di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (21/6).
BACA JUGA: PDIP: Rano-Andika Kekuatan Besar
Menurutnya, Gerindra wajib untuk ikut melakukan pengawasan terhadap jalannya Pilgub Jakarta 2017. Taufik mengklaim langkah ini sebagai bentuk dari keterlibatan partainya dalam mensukseskan Pilkada DKI 2017.
Taufik pun akui ada kekhawatiran dari Gerindra bahwa proses verifikasi nanti akan diwarnai kecurangan. "Saya kan dulu pernah jadi ketua KPU. Verifikasi DPD-DPD kan dulu pakai KTP, ngumpulin ratusan ribu, yang sah cuma 7 ribu hingga 10 ribu, satu (orang) bisa bawa 10," lanjutnya.
BACA JUGA: PDIP Ingin Tahu Maunya Rakyat, Gelar Safari Ramadaan
Oleh sebab itu, lanjutnya, Gerindra ingin memastikan KPU ketika melakukan verifikasi benar-benar bertatap muka dengan pemilik KTP dukungan. "Tidak bisa diwakilkan," tutupnya. (rmol/dil/jpnn)
BACA JUGA: Golkar DKI Resmi Dukung Ahok, Nih Buktinya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Please, Jangan Gunakan Kelurahan untuk Verifikasi KTP Pendukung Ahok
Redaktur : Tim Redaksi