jpnn.com - JAKARTA—Presiden Joko Widodo takjub dengan angka tebusan dari kebijakan tax amnesty saat ini sejak diberlakukan.
Angkanya sudah mencapai Rp33 triliun. Angka itu sesuai prediksi Direktorat Jenderal Pajak meski masih jauh dari target akhir yaitu Rp 165 triliun
BACA JUGA: LLP-KUKM dan Lion Group Gelar Kurasi Produk UKM
"Saya sampai saat ini masih optimistis dengan program ini. Kepatuhan dan kesadaran membayar pajak saya lihat ada pergerakan yang sangat baik," kata Jokowi, sapaan Presiden, saat menggelar pertemuan dengan ekonom di Istana Negara, Jakarta, Kamis (22/9).
Menurut Jokowi, sudah ada lebih dari 90 ribu orang yang menjadi peserta tax amnesty. Mengutip riset Citibank, Jokowi mengatakan perkembangan tax amnesty di Indonesia terhitung cepat dengan angka deklarasi sudah mendapai Rp 1.029 triliun.
"Ini merupakan salah satu kebijakan tax amnesty tersukses yang ada di dunia. Ini saya baca judulnya saja sudah seneng. Dan, ini strategi Indonesia yang menurut mereka sangat baik," ujarnya bangga.
Meski begitu, kata dia, yang terpenting adalah tumbuhnya kepercayaan masyarakat dan pengusaha terhadap tax amnesty. Menurut ia, hal itu yang lebih penting.
BACA JUGA: Produk Onderdil Segmen Aftermarket Berpeluang Tumbuh Pesat
"Saya tidak bicara angka, tapi yang paling penting menurut saya adalah trust masyarakat terhadap pemerintah itu kelihatan. Kepatuhan dan kesadaran membayar pajak mereka ini saya lihat ada pergerakan yang sangat baik," tegasnya. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Bersihkan 1000 AC Secara Gratis, Sharp Raih Rekor MURI
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wahh..Sharp Beri Servis Gratis 1000 AC nih
Redaktur : Tim Redaksi