jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional atau ATR/BPN Sofyan Djalil berharap pegawainya ke depan bisa mendapat tunjangan kinerja alias Tukin sebesar 90 persen dari ketentuan.
Hal ini disampaikan Sofyan menanggapi janji Presiden Joko Widodo yang akan memberikan tukin paling maksimal untuk pegawai BPN. Alasannya karena mereka mampu melampaui target penerbitan sertifikan yang ditetapkan pemerintah.
BACA JUGA: Puji Kinerja BPN, Jokowi: Lompatannya Sepuluh Kali Lipat
Saat ini, tukin yang diterima pegawai Kementerian ATR/BPN baru 60 persen dari ketentuan. Di mana, besaran tukin yang diterima berbagai pejabat di lingkungan kementeriannya bervariasi sesuai tingkatannya. Berdasarkan data yang ada, besarannya berkisar Rp 1,56 juta hingga Rp 19,23 juta.
"Tukin BPN sampai sekarang masih 60 persen. Tukin kan memang sangat tergantung kepada kinerja. Alhamdulillah presiden merespons positif. Nanti akan diberikan yang paling optimal, dimungkinkan. Tentu harus dihitung lagi oleh Kementerian Keuangan," ucap Sofyan.
BACA JUGA: Jokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Paling Maksimal untuk Pegawai BPN
BACA JUGA: Tips dari Leimena agar Generasi Muda Terhindar Kasus Narkoba
Ketika ditanya berapa besar gambaran kenaikan tukin tersebut nantinya, Sofyan berharap di bawah sedikit dari Kementerian Keuangan sebagai satu-satunya kementerian yang berhak menerima tukin 100 persen.
BACA JUGA: Jokowi Dorong Warga Laporkan Pungli di BPN
"Ya kalau kinerja BPN yang luar biasa bagus, ini kan harapan ya, walaupun saya enggak dapat tukin, yang dapat tukin cuma pegawai. Kami berharap kalau gak bisa 100 ya 90 (persen) kan sudah bagus sekali," ucapnya.
Namun finalisasinya, tambah Sofyan, tentu akan diputuskan setelah dilakukan penghitungan oleh Kementerian Keuangan mengacu peraturan yang ada, serta janji Presiden Jokowi untuk memberikan yang paling maksimal.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yandri: Tidak Ada Relawan Kornas Prabowo Bergabung di BPN
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam