jpnn.com, OKU SELATAN - Mobil Xenia BG 1730 F mengalami kecelakaan tunggal dan masuk jurang di Desa Pelawi, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan, Minggu (23/5/2021) sekitar pukul 20.00 WIB.
Akibat musibah itu, Hepi Evriana, 40, warga Perumahan RS Sriwijaya, Jalan Camar V, Kelurahan Sekarjaya, Kabupaten OKU meninggal dunia di lokasi kejadian.
BACA JUGA: Mulyadi dan Hengki Duel Pakai Pedang, Keduanya Berdarah-darah
Sementara enam orang penumpang lainnya berikut sopir mobil nahas itu, Firdaus, mengalami luka ringan.
Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian setempat menyebutkan bahwa saat kejadian mobil Daihatsu Xenia BG 1730 F yang dikemudikan Firdaus warga Lorong Arraudo RT8/RW5, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Baturaja Barat melaju dari arah Ranau ke Muaradua, Kabupaten OKU Selatan.
Saat tiba di lokasi kejadian yang merupakan jalan menikung, mobil tiba-tiba kehilangan kendali sehingga masuk ke dalam jurang arah ke Ranau.
Diduga korban yang duduk persis di belakang sopir terpental dari dalam mobil sehingga mengalami luka serius di sekujur tubuhnya.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut Yamaha Vixion vs Truk, Muhammad Dewi Tewas, Junaidi Kritis
Sementara sang sopir dan enam orang penumpang lainnya nyawanya selamat karena tetap berada di dalam mobil.
Adapun identitas penumpang yang selamat adalah Muhammad Revo Kumala (17), Nadya Puspita Sari (14), Valentri Aulia (21) Afmi Agrawati (39), Murni (36), serta Zelfisriansyah (38).
Keenam orang ini tercatat beralamat sama yakni di Dusun Baturaja Lama, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU.
“Untuk korban yang meninggal dunia saat ini sudah dijemput oleh keluarganya, sementara korban yang luka-luka dibawa berobat ke RS Muaradua,” ungkap Elvis, salah seorang kerabat korban saat dihubungi via ponselnya.
Terpisah, Todi, adik kandung korban saat dibincangi di rumah duka, Senin (24/05) siang, mengaku, kakak perempuannya itu pamit pergi bersama teman-teman SMP nya hendak pergi jalan-jalan ke obyek wisata Pantai Krui, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung.
“Dia mau reunian dengan kawan-kawannya di SMPN 1 OKU. Tujuan mereka mau ke Pantai Krui,” ungkap Todi.
Saat berangkat kata Todi, kakak perempuannya itu bersama temannya pergi menaiki tiga mobil. “Mereka konvoi dari Baturaja. Namun saat pukul 20.00 WIB, saya ditelepon bahwa mobil yang ditumpangi korban masuk jurang,” sesalnya.
Korban sendiri sebelum dilarikan ke rumah sakit masih dalam kondisi bernapas, namun diduga di perjalanan ibu dua orang anak itu meninggal dunia.
“Saat tiba di rumah sakit, kakak sudah meninggal,” katanya yang tak kuasa menahan air mata.
Sementara paman korban, Robi Rusman mengaku, keponakannya itu pamit dengannya hendak jalan-jalan ke Lampung.
“Tidak seperti biasa, korban pergi sendirian. Sementara suami dan dua anaknya yang kembar ditinggal di rumah. Saya sendiri saat pertama kali mendengar musibah ini langsung panik saat membayangkan kondisi dua cucu saya,” katanya.
BACA JUGA: Booking Cewek Cantik Lewat Aplikasi MiChat, Tak Disangka, yang Datang Malah Waria Ganas
Kini jenazah Hepi sudah dikebumikan di TPU Tanjung Agung, Kecamatan Baturaja Barat. “Semoga almarhumah diampuni semua dosanya dan mendapat tempat yang layak di sisi Allah SWT. Amin,” tegas Robi. (len/palpos.id)
Redaktur & Reporter : Budi