jpnn.com, ACEH TIMUR - Kecelakaan maut kembali terjadi di jalan nasional Banda Aceh – Medan, Desa Paya Demam Dua, Kecamatan Pante Bidari, Kabupaten Aceh Timur, Minggu (23/5) malam.
Akibat kecelakaan yang melibatkan sepeda motor Yamaha Vixion BL 4895 QS kontra truk Colt Diesel BL 8792 KC menewaskan satu orang dan satu lagi kritis.
BACA JUGA: Wuling vs Truk di Tol Pekanbaru-Dumai, Begini Penampakannya
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Aceh Timur AKP Andrew Agrifina Prima Putra di Aceh Timur, Senin, mengatakan korban meninggal bernama Muhammad Dewi, 18, warga Gampong Krueng Lingka, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara.
"Sedangkan, Junaidi, 18, warga Gampong Krueng Lingka, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, berboncengan dengan korban Muhammad Dewi mengalami kritis dan luka robek di bagian dagu, gigi bawah patah dan luka di bagian hidung,” kata AKP Andrew.
BACA JUGA: Ulah Brigpol ASF Bikin Malu Korps Bhayangkara, Kapolda: Sudah Dipecat
AKP Andrew Agrifina Prima Putra mengatakan kejadian itu berawal saat korban Muhammad Dewi berboncengan Junaidi mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion BL 4895 QS melaju dari arah Banda Aceh ke arah Medan.
Korban melaju di belakang truk Colt Diesel BL 8792 KC yang dikemudikan Raja. Setiba di lokasi, truk Mitsubishi Colt Diesel tersebut berbelok ke arah kanan dengan memotong jalan.
BACA JUGA: Kadus Tawarkan Tuak Saat Ramadan di Musala, Ratusan Warga Marah, Begini Jadinya
Seketika sepeda motor dikendarai korban menabrak belakang truk tersebut. Korban terhempas ke badan jalan. Melihat kejadian tersebut, masyarakat mengevakuasi korban ke ke Puskesmas Matang Pudeng di Kecamatan Pante Bidari.
Tidak lama puskesmas, korban Junaidi dirujuk ke RSU Graha Bunda Idi, Aceh Timur, karena kondisinya semakin parah. Sementara jenazah Muhammad Dewi dijemput pihak keluarga.
BACA JUGA: Nikita dan Vera Jerat Korban Lewat Aplikasi MiChat, Parah
"Berdasarkan hasil olah TKP, kecelakaan itu terjadi akibat atau kelalaian manusia. Karena itu, kami ingatkan pengguna jalan agar selalu waspada dan meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas," kata AKP Andrew Agrifina Prima Putra.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi