jpnn.com, BEIJING - Presiden China Xi Jinping mengutus Wakil Presiden Wang Qishan menghadiri upacara pemakaman Ratu Elizabeth II pekan depan.
Pemerintah Inggris sebelumnya telah mengonfirmasi bahwa Xi adalah salah satu pemimpin asing yang diundang ke prosesi sakral di Westminster, London tersebut.
BACA JUGA: Ratu Elizabeth Segera Dimakamkan, Vladimir Putin dan Kim Jong-un Dilarang Datang
Wapres Wang pada Senin (12/9) mengunjungi Kedutaan Besar China di Inggris untuk menyampaikan pesan duka cita atas wafatnya Ratu Elizabeth II.
Wang menilai Sang Ratu sangat berperan besar dalam meningkatkan hubungan bilateral China-Inggris.
BACA JUGA: Beckham Mengantre 13 Jam demi Menghormati Jenazah Ratu Elizabeth
Selain penguasa pertama Inggris yang berkesempatan mengunjungi China, Sang Ratu juga telah beberapa kali menerima kunjungan para pemimpin China ke Inggris.
"Tahun ini menandai peringatan 50 tahun hubungan diplomatik antara China dan Inggris. Perkembangan hubungan bilateral telah menunjukkan kestabilan selama kedua belah pihak mengikuti prinsip saling menghormati dan saling menguntungkan," kata Wang.
BACA JUGA: Raja Malaysia Bakal Hadiri Pemakaman Ratu Elizabeth II
Beberapa media di Inggris, Jumat (16/9), melaporkan bahwa parlemen Inggris melarang seorang anggota delegasi China yang mendampingi Wang Qishan memasuki area Westminster Hall, tempat jenazah Sang Ratu dibaringkan.
Larangan itu sebagai tindakan balasan atas sanksi yang dijatuhkan oleh China kepada tujuh anggota parlemen Inggris terkait isu Uighur di Xinjiang.
Menanggapi hal tersebut, Mao Ning mengatakan bahwa kehadiran delegasi asing itu atas undangan pihak Inggris untuk memberikan penghormatan terakhir kepada mendiang Ratu dan menghargai pihak pengundang.
"Sebagai tuan rumah, pihak Inggris tentu memahami protokol diplomatik dan tata krama saat menerima tamu," kata diplomat perempuan itu. (ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif