jpnn.com, SURABAYA - Rencana Pemprov Jatim untuk menggelar rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) mundur lagi.
Jadwal semula, rekrutmen dilakukan antara Mei-Juni. Memasuki Juni ini, jadwal rekrutmen mundur sekitar pertengahan Juni-Juli.
BACA JUGA: Data Penting Rincian Alokasi Kursi CPNS dan PPPK 2019
BACA JUGA : Data Penting Rincian Alokasi Kursi CPNS dan PPPK 2019
Mundurnya proses rekrutmen itu terjadi karena belum selesainya beberapa persoalan teknis.
BACA JUGA: Rekrutmen ASN 2019: Kuota PPPK 168.636, CPNS 85.555
Di antaranya, belum tuntasnya perhitungan kebutuhan anggaran untuk penambahan pegawai non-PNS serta pemprov menghadapi persoalan perangkat tes tulis yang belum tersedia.
BACA JUGA : Rekrutmen ASN 2019: Kuota PPPK 168.636, CPNS 85.555
BACA JUGA: Jumlah PPPK Lebih Besar Dibanding PNS, Sistem Kepegawaian Bakal Lebih Sehat?
BACA JUGA : Banyak Honorer K2 Lolos Passing Grade Tetapi Tidak Lulus PPPK
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim Anom Surahno menyatakan, sesuai rencana, pemprov menggunakan fasilitas komputer dan server yang selama ini dipakai untuk seleksi beberapa lembaga.
''Tapi, dalam waktu dekat ternyata ada beberapa kegiatan. CPU dan server yang biasa kami gunakan masih terpakai,'' jelasnya.
Atas dasar itulah panitia memundurkan jadwal rekrutmen. ''Kemungkinan tahap seleksi kami mulai Juni-Juli,'' katanya. (ris/c13/gun)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemda Mulai Usulkan Formasi CPNS dan PPPK
Redaktur & Reporter : Natalia