BACA JUGA: Gagal Bentuk Koalisi, Livni Usulkan Pemilu Dipercepat
Dituliskan dalam email tersebut, bahwa yang memilih kandidat presiden Demokrat Barack Obama akan mengarahkan pada HolocaustEmail tersebut memperingatkan kepada pemilih Yahudi akan bahaya Holocaust kedua yang diserukan oleh negara tetangga Israel
BACA JUGA: Acara Masak Menu Favorit Hitler di TV Belgia
Dan menyebutkan kandidat presiden Republik John McCain yang paling berkualifikasi untuk menyelesaikan masalah itu dibandingkan Obama.”Yahudi Amerika tidak boleh mendukung penghasil keputusan yang salah pada Selasa 4 November 2008,” seperti yang ditulis dalam email tersebut
BACA JUGA: Mahmoud Ahmadinejad Terkulai Sakit
Jangan membuat kesalahan yang sama tahun ini,”Email yang dikirimkan kepada 75 ribu pemilih Yahudi itu juga menuduh selagi Obama menjadi aktivis di komunitas ACORN, dia mengajarkan anggota untuk berkomitmen mengacaukan registrasi pemilihanSenator Demokrat Robert Casey mengatakan email yang dikirimkan Kamis (23/10) pagi tersebut adalah kampanye fitnah yang paling buruk di negata bagian ini
Copy email tersebut diungkap oleh pejabat DemokratDia mengatakan peristiwa ini harus dibayar oleh Komite Republik Federal dengan kemenangan 2008 di PANamun otoritas Republik mengingkari telah membuat email tersebutMereka mengatakan telah memecat penggagas dan pembuat draf itu”Partai Republik di Pennsylvania tidak memberikan hak untuk melayangkan email tersebut,” ujar Michael Barley, direktur komunikasi partai Republik negara bagian kepada Associated Press pada Sabtu malamRepublik tidak mengakui email tersebut
Barley mengatakan koreksi akan dilayangkan kepada semua orang yang menerimanya. Juru bicara McCain Peter Feldman mengatakan Sabtu malam, bahwa McCain menolak politik yang menyangkut kewarganegaraan dan merendahkanBerbeda dengan keterangan pejabat Republik, Konsultan Politik Bryan Rudnick, yang diidentifikasi sebagai penggagas yang membantu penulisan dan pesan tersebut menyatakan mendapatkan kuasa dari pejabat partai”Saya mendapatkan kuasa dari pejabat partai untuk mengirimkan email tersebut,” ujar Rudnick
Namun dia menolak menyebutkan siapa yang menandatangani pernyataan tersebut”Saya tidak ingin memperkeruh suasana, jadi saya tidak akan menyebutkannya sekarang,” ujarnyaRudnick yang dipekerjakan beberapa minggu lalu sebagai konsultan untuk menjangkau pemilih Yahudi, juga mengkonfirmasi tidak lagi bekerja di Republik
Sementara itu di Nevada, Obama mengkritik cara-cara kampanye RepublikSenator Illinois itu mengatakan McCain telah melakukan kampanye negatif pada sepuluh hari sebelum pemilihanObama mengatakan selain email yang menghasut, Republik juga melakukan panggilan telepon jahat, iklan-iklan menyesatkan, komentar-komentar yang tidak berdasar dan menghina, dan sudah seharusnya diubah
Sementara di Meksiko McCain menuduh Obama mulai merayakan kemenangan sebelum memenangkan pemiluKedua kandidat saat ini memfokuskan pada negara bagian paling vital di wilayah barat; Nevada, Meksiko, dan ColoradoDi seluruh negara bagian utama, jajak pendapatkan menunjukkan Obama masih unggul.(AP/BBC/erm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Concorde Era Baru Segera Melesat
Redaktur : Tim Redaksi