Yakin Duet Erick Thohir dan Khofifah Mampu Wujudkan Kemandirian Pangan

Minggu, 13 Februari 2022 – 19:12 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. Foto dok Kementerian BUMN

jpnn.com, SURABAYA - Sukarelawan di Relawan Berkah meyakini Indonesia bisa mewujudkan kemandirian pangan di bawah pemimpin yang tepat yaitu Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Ketua Relawan Berkah, Fakhrul Rijal Muayis melihat dua tokoh itu memiliki visi dan gagasan yang sama dalam mewujudkan kedaulatan pangan.

BACA JUGA: Erick Thohir Dorong Reog Ponorogo Diakui UNESCO, Pemerhati Wisata: Itu Langkah Jitu

“Kami melihat negara agraris seperti Indonesia memang tidak sepantasnya melakukan impor bahan pangan. Oleh karena itu kami mendukung sosok pemimpin yang benar-benar berkomitmen untuk mewujudkan kemandirian pangan Indonesia yakni Bapak Erick Thohir dan Ibu Khofifah Indar Parawansa menjadi pemimpin selanjutnya,” kata Fakhrul.

Dia menambahkan baik Erick Thohir dan Khofifah terbukti memiliki terobosan dan inovasi untuk mewujudkan kemandirian pangan di Indonesia.

BACA JUGA: Kelompok Milenial di Magetan Siap Memenangkan Erick Thohir di Pilpres 2024

Sebagai contoh, Erick Thohir berani membentuk holding BUMN bidang pangan IDE FOOD, untuk meciptakan ekosistem blockchain pangan yang terintegrasi.

ID FOOD gabungan enam perusahaan BUMN yang bergerak di bidang pangan yakni PT Perusahaan Perdagangan Indonesia, PT Sang Hyang Seri, PT Perikanan Indonesia, PT Berdikari, PT Garam dan PT Rajawali Nusantara Indonesia selaku induk perusahaan.

ID FOOD diproyeksikan mendorong tercapainya ketahanan pangan, inklusifitas bagi petani, dan menjadi perusahaan pangan kelas dunia.

BACA JUGA: Erick Thohir Menggagas Energi Tani, KRKP: Perkuat Penyediaan Pangan Rumah Tangga

Holding BUMN Pangan juga diharapkan berperan dalam pembentukan ekosistem di sektor pangan yang lebih baik dengan meningkatkan peran pelaku industri pangan seperti petani, peternak dan nelayan.

“Terobosan dan inovasi Pak Erick Thohir jelas berdampak. Pak Erick Thohir melakukan transformasi di sektor pangan sehingga kemandirian pangan kita Insya Allah tercapai agar kita tidak lagi impor. Kami rasa Pak Erick Thohir mengerti dan sadar apa yang dibutuhkan oleh Indonesia,” sambung Fakhrul.

Sementara itu, Gubernur Khofifah berhasil mendorong Jatim menjadi daerah penghasil padi terbesar di Indonesia. Berdasarkan data BPS per Juni 2021, Jatim berhasil menghasilkan 9.944.538 ton gabah kering giling (GKG).

Jumlah itu setara dengan 5.712.597 ton beras. Data tersebut menunjukkan Jatim berhasil menggeser Jateng yang sebelumnya berada di peringkat satu. 

Jateng hanya bisa memanen 9.489.165 ton GKG atau setara 5.428.721 ton beras.

Oleh karena itu, Relawan Berkah Jatim menegaskan Erick Thohir dan Khofifah Indar Parawansa adalah sosok pemimpin yang tepat untuk mewujudkan kemandirian pangan Indonesia di masa mendatang.

“Pak Erick Thohir dan Ibu Khofifah kami rasa sangat sadar dan mengerti kebutuhan masyarakat serta negara Indonesia. Kami Insyaallah yakin pasangan Pak Erick Thohir dan Bu Khofifah adalah sosok pemimpin yang tepat untuk Indonesia di masa depan,” tutur Fakhrul. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler