jpnn.com, JAKARTA - Selain optimistis menang, kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawal tempat pemungutan suara (TPS) dari kecurangan.
"Yang pasti kami tidak mau mendahului kehendak Tuhan ya. Sudah dipastikan Joko Widodo akan kalah telak oleh Prabowo pada Pilpres 2019," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono, Jumat (1/3) dalam siaran persnya.
BACA JUGA: Begini Cara Jokowi Membalas Tudingan jadi Antek Asing
Saat ini, kata dia, pihaknya mengajak masyarakat agar bersama sama mengawasi TPS-TPS yang diperkirakan akan banyak dilakukan kecurangan sebagai upaya untuk mengagalkan kemenangan Prabowo - Sandi.
"Kami ingatkan ke Joko Widodo bahwa jangan coba-coba melakukan kecurangan dalam Pilpres 2019, karena akan bisa menciptakan chaos di masyarakat," katanya.
BACA JUGA: Rizal Mallarangeng: Tema Besar Pilpres 2019 Optimisme vs Pesimisme
Pihaknya juga meminta agar Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu untuk netral dan tidak mudah diiming-imingi dengan jabatan setelah pilpres nanti.
"Kami berharap pilpres ini langsung umum bebas dan rahasia, serta fair dan damai," imbuhnya.
BACA JUGA: Jokowi Heran, Seharusnya Keluarga Uno Dukung Pak Sandi, Lo Ini?
"Mari kira rayakan pesta rakyat pada 17 April 2019 dengan penuh suka cita agar menghasilkan pemimpin negara dan wakil-wakil rakyat yang punya kredibilitas dan sayang rakyat," pungkas Arief. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Pede Jokowi-Kiai Maâruf Raih 60 Persen Suara di 3 Kabupaten di Lampung
Redaktur & Reporter : Boy