Yakin PSI Masuk Senayan, FOKSI: Akan Jadi Kekuatan Baru Politik Indonesia

Sabtu, 17 Februari 2024 – 08:04 WIB
Logo Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Foto: DPP PSI

jpnn.com, JAKARTA - Forum Komunikasi Santri Indonesia (FOKSI) mengaku yakin Partai Solidaritas Indonesia atau PSI bakal lulus ke Senayan.

Ketua Umum DPP FOKSI Cak Natsir Sahib mengatakan dari laporan yang dia terima, suara PSI di daerah cukup baik.

BACA JUGA: Instruksi Kaesang Bin Jokowi kepada Seluruh Kader PSI, Silakan Disimak

"Laporan yang kami himpun dari anggota pengurus DPP FOKSI bahwa suara PSI di sebagian TPS khusus di wilayah perkotaan dan berbagai daerah menunjukkan yang positif," kata Cak Natsir dalam keterangan, Sabtu.

Menurutnya, suara PSI yang cukup signifikan seperti di Bali, Jakarta, Solo.

BACA JUGA: Real Count KPU: PSI Peroleh 9,13%, Masuk 5 Besar di Jakarta

"Di sumut III saja ada 20.000 suara yang mencoblos caleg PSI nomor urut 1. Belum di Jatim VIII, Surabaya. Tangerang Selatan hingga ke Lampung dan lainnya. Jadi, dari data tersebut kami yakinlah PSI masuk Senayan 2024 ini," ujarnya.

Cak Natsir menambahkan melihat data dari tim Cyber Santri Indonesia, yang mencoblos PSI cukup ramai dan antusias.

BACA JUGA: Pengamat Sebut Gibran Pertontonkan Atraksi Gimmick yang Tidak Patut dalam Debat

"Kami yakin PSI akan jadi 'anak bungsu' yang masuk parlemen dan membawa warna baru di Senayan," katanya.

Natsir mengatakan hasil hitung cepat untuk partai dan presiden berbeda. Di mana parpol mempunyai basis dan kantong suara.

"Tunggu penghitungan suara ril dan nanti kawal. Kami yakini PSI lulus ke Senayan karena ini partai harapan anak muda, khususnya santri muda lulusan pesantren karena Mas Kaesang sangat banyak mengunjungi pesantren," sambungnya.

"PSI akan membawa warna dan nilai di perpolitikan nasional," ujar Natsir. (rhs/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Honor Petugas KPPS Dibawa Kabur, Sisanya Tinggal Rp 17 Juta


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler