Yaman di Ambang Bencana Kelaparan Terparah dalam Sejarah

Jumat, 26 Oktober 2018 – 11:59 WIB
Kamp penampungan korban perang di Provinsi Hajjah, Yaman. Foto: The New YorkTimes

jpnn.com - Yaman di ambang krisis kelaparan terburuk sepanjang sejarah. Perang saudara dan blokade oleh koalisi pimpinan Arab Saudi membuat negara itu tak berdaya.

Demikian peringatan dari Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk urusan kemanusiaan Mark Lowcock pekan ini. Dia mengatakan bahwa Yaman saat ini menghadapi ancaman kematian massal akibat kelaparan.

BACA JUGA: Saudi Akhirnya Akui Konspirasi Pembunuhan Khashoggi

Dikbarkan The Guardian, saat ini ada sekitar 14 juta orang, atau sepatuh penduduk Yaman akan sepenuhnya bergantung pada bantuan untuk bertahan hidup.

Selain tengah dilanda konflik, Yaman juga mengalami pemblokiran pengiriman bantuan masuk. Hal itu jelas memperburuk situasi.

BACA JUGA: Kasus Khashoggi Rusak Hubungan Luar Negeri Arab Saudi

Kondisi demikian menyebabkan harga pangan di Yaman meningkat hampir dua kali lipat.

Yaman diketahui telah berada dalam perang saudara selama tiga tahun terakhir. Kini pemberontak Houthi merebut sebagian besar wilayah di negara itu, termasuk ibu kota, Sana'a. (mel/rmol)

BACA JUGA: Jenazah Khashoggi Dibuang ke Sumur Tua?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Intel Turki Kirim Bukti Pembunuhan Khashoggi ke CIA


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler