jpnn.com - Obat kuat adalah perawatan yang seringkali dipilih untuk mengobati disfungsi ereksi. Bagi mereka yang kesulitan melakukan atau menahan ereksi, obat kuat memang bisa membantu. Namun, obat kuat juga bisa memberikan beberapa efek samping.
Obat kuat bekerja dengan menghasilkan nitrik oksida, zat kimia alami yang diproduksi oleh tubuh. Nitrik oksida membuka dan ‘melapangkan’ pembuluh darah pada Mr. P sehingga bisa melakukan dan menahan ereksi. Obat kuat tidak bisa meningkatkan gairah seksual seseorang dan hanya membantu ereksi.
BACA JUGA: 5 Cara Mudah Menghentikan Kecanduan Konsumsi Gula
Situs Meetdoctor.com mengungkapkan, ada beberapa efek samping dari penggunaan obat kuat, di antaranya:
- Pusing.
- Gangguan pencernaan.
- Hidung berair.
- Nyeri otot dan punggung.
- Pandangan kabur (hanya sementara).
- Ereksi tidak bisa berhenti. (sangat jarang terjadi). Obat kuat juga sangat membahayakan bagi mereka yang menderita gangguan jantung. Termasuk nyeri pada dada (angina), gagal jantung, detak jantung yang tidak normal atau serangan jantung. Termasuk berbahaya untuk penderita tekanan darah rendah dan tinggi atau terhadap orang yang pernah mengalami stroke, anemia atau leukemia.
- Obat kuat tidak boleh di konsumsi lebih dari satu kali sehari. (flo/jpnn).
BACA JUGA: Ini Caranya agar Mr.P Keras dan Tahan Lama
BACA JUGA: Hati-hati Kalau Pusing Berkepanjangan, itu Tandanya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hiii, Ini yang Terjadi dalam Perut Saat Makan Mie Instan
Redaktur : Tim Redaksi