jpnn.com - JAKARTA - Keputusan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengakui kepengurusan Golkar kubu Agung Laksono tak menghentikan manuver dari kubu Aburizal Bakrie alias Ical. Bahkan, Nurdin Halid yang menjadi wakil ketua umum Golkar kubu Ical menemui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo.
Tjahjo mengungkapkan, dirinya bertemu Nurdin pada Selasa (10/3) malam. Mantan sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu mengakui bahwa pertemuannya dengan Nurdin memang membahas keputusan menkumham yang mengakui kepengurusan Golkar hasil musyawarah nasional (munas) di Ancol yang mengantar Agung Laksono sebagai ketua umum.
BACA JUGA: Anak Buah Jokowi Dinilai Mengadu Domba Partai
Menurut Tjahjo, pertemuannya dengan Nurdin bukanlah hal istimewa. "Membangun komunikasi politik itu di dalam partai biasa saja, tidak ada masalah. Semalam saya ketemu Pak Nurdin Halid tidak masalah," ujar Tjahjo di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/3).
Tjaho menambahkan, keputusan menkumham tentang kepengurusan yang sah di Golkar sudah sesuai hukum. Karenanya Tjahjo menepis anggapan adanya rekayasa politik dari pemerintah sebagaimana tudingan politikus Golkar pendukung Ical.
BACA JUGA: Panselnas Umumkan Hasil Kelulusan CPNS Tiga Daerah
"Bahkan mahkamah partai pun sudah menemui Pak Menkumham. Jadi yang diputuskan itu bukan suatu rekayasa atau kebutuhan politik tapi berdasarkan hukum," tegasnya.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Panselnas Ambil Alih Pengumuman Hasil TKD di 3 Kabupaten
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah Dipanggil Masuk Ruang Pemeriksaan, BW Menolak
Redaktur : Tim Redaksi