Yasonna: Jangan Main-main Lagi!

Jumat, 14 Oktober 2016 – 14:10 WIB
Yasonna Hamonangan Laoly. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA -- Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonangan Laoly bertekad membersihkan kementerian yang dipimpinnya dari praktik pungutan liar (pungli). 

Dia sudah menyiapkan sanksi tegas hingga pemecatan terhadap pegawai yang melakukan praktik kotor yang meresahkan itu. 

BACA JUGA: Jonan Jabat Menteri Lagi, JK: Orangnya Tangguh Hadapi Tantangan

"Pungli harus dibersihkan," tegas Yasonna di kantor Kemenkumham, Jumat (14/10) saat  mengumpulkan para petinggi dan pegawai Kemenkumham dalam rangka hari Dharma Karyadhika 2016. 

Dia menegaskan, pungli kelihatannya kecil tapi dampaknya besar. Karenanya ujar Yasonna sekecil apa pun harus dihindari. "Kalau bisa dipermudah, kenapa dipersulit?" kata Yasonna. 

BACA JUGA: Sori, Ahok Ogah Meminta Maaf ke FPI

Ia pasang target kementerian yang dipimpinnya itu bisa memberikan pelayanan terbaik kelas dunia. Untuk mewujudkan hal itu, Yasonna menyatakan butuh target dan kerja sama konsisten. 

Salah satunya, dengan melakukan revolusi mental di jajaran Kemenkumham. Revolusi mental adalah berintegritas, kerja keras, dan gotong royong.

BACA JUGA: Dalami Kasus Irman, KPK Periksa Petinggi Pemenang Tender E-KTP

"Kenapa integritas, karena harus bermoral, dan bermartabat dan itu  harus dilakukan oleh 4.450 pegawai di lembaga ini," kata Yasonna. 

Lebih lanjut dia menegaskan untuk melakukan pengawasan sudah dibentuk tim. Nantinya, tim akan mengawasi seluruh pelayanan yang diberikan pegawai. Siapapun yang terbukti bersalah akan ditindak tegas. 

"Jangan main-main lagi, mari berubah," kata menteri asal PDI Perjuangan, itu. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Jonan Tersenyum Penuh Arti di Istana, Mau Dilantik Pak?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler