jpnn.com, BOGOR - Yayasan HAE-IPB Peduli bersama bdang sosial Dewan Pengurus Pusat Himpunan Alumni Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University (DPP HAE IPB) membagikan 500 paket buka buasa dan 500 paket sembako di Kampus IPB Dramaga, Bogor, Sabtu (30/3).
"Tali kasih ini dibagikan kepada mamang-bibi, anak-anak yatim-piatu, pensiunan pegawai, warakawuri, tenaga kependidikan, petugas keamanan kampus, dan lainnya" jelas Neny Indriyana, ketua panitia HAE Peduli dalam keterangannya, Minggu (31/3).
BACA JUGA: Startup Cleansheet Beri Beasiswa Bagi Mahasiswa IPB, Targetkan Biayai 1.000 Pelajar
Sementara itu, Ketua Umum DPP HAE IPB Bambang Hendroyono menyampaikan bahwa kegiatan tahunan ini merupakan bagian dari rangkaian Road to Hari Pulang Kampus ke-19 (HAPKA XIX) yang puncaknya akan digelar pada bulan September 2024.
"Acara ini menjadi medium bagi alumni Fahutan IPB University berbagi kebahagiaan dan keceriaan dengan keluarga besar Fahutan IPB University dan anak-anak yatim-piatu di bulan penuh berkah," ucapnya.
BACA JUGA: Rektor IPB Imbau Dosen Hingga Mahasiswa Hindari Polarisasi & Hoaks Jelang Pemilu
DPP HAE IPB juga berbagi spirit pelayanan publik melalui Pembekalan ASN Baru yang diikuti secara langsung maupun virtual oleh alumni Fahutan IPB University yang baru diangkat melalui jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Bambang juga memberikan tip dalam bekerja sehari-hari. Dalam bekerja harus mengetahui banyak hal dengan cara banyak belajar (lihatlah dan dengarkanlah). Kemudian harus dapat merasakan dan menganalisis permasalahan dan solusi pemecahan masalah (rasakanlah dan pikirkanlah).
BACA JUGA: IPB: Teknologi & Produksi di Tangan Menteri Amran Sudah Oke
Selanjutnya, harus dapat menyampaikannya dengan santun dan jujur (sampaikanlah). Terakhir adalah mulai bergerak untuk bekerja melakukan langkah-langkah perubahan (lakukanlah).
"Terapkanlah pola kepemimpinan transglobal yang mengedepankan enam kecerdasan dan lima perilaku kepemimpinan dalam pengelolaan lingkungan hidup dan sumber daya alam berbasis landscape-seascape secara berkelanjutan," pesan Bambang.
Menurut Bambang, kepemimpinan transglobal yang berlandaskan kecerdasan kognitif, kecerdasan moral, kecerdasan emosional, ditambah kecerdasan bisnis, kecerdasan sosial budaya, dan kecerdasan global merupakan dasar untuk membentuk seseorang menjadi pemimpin yang berkarakter dan produktif.
Ketika enam kecerdasan itu dimiliki oleh seorang pemimpin, akan menciptakan lima perilaku. Pertama, pemimpin itu akan tahan terhadap ketidakpastian. Kedua, akan membangun konektivitas tim (kolaboratif) untuk menyelesaikan tantangan pekerjaan.
Ketiga, dia akan bersifat fleksibel pragmatis, dan empatinya luar biasa terhadap sesama. Keempat adalah visioner, respon perspektif ke masa depan. Kelima, dia mempersiapkan pemimpin berikutnya berorientasi pada talenta.
“Keberhasilan itu harus melalui langkah-langkah kecil yang berkelanjutan. Terus semangat bekerja. Ketika menghadapi kesulitan, jangan pernah mundur. Tetap bertahan, bernafas dulu, dan maju lagi," jelas Bambang.
Tuti Herawati selaku koordinator tim Capacity Building menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu agenda HAE IPB dalam meningkatkan kapasitas alumni.
Hal senada disampaikan Dekan Fahutan IPB University Naresworo Nugroho. Dia mengingatkan alumni Fahutan IPB University yang telah diangkat menjadi PPPK agar terus berprestasi, menginspirasi, dan berinovasi dengan penuh integritas. (jlo/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh