jpnn.com, JAKARTA - Masalah pendidikan dan kekerasan anak di Jakarta dan Bekasi, masih menjadi perhatian serius.
Untuk mengatasi masalah ini, Yayasan Kampus Diakoneia Modern (KDM) berkolaborasi dengan Campaign melalui kampanye Bola #DonasiJamMain.
BACA JUGA: Human Initiative Hadirkan Rumah Belajar Online untuk Bantu Anak Prasejahtera
Kampanye ini melibatkan anak-anak jalanan di Jakarta dan Bekasi, dalam olahraga futsal dan sepak bola, guna membekali mereka dengan keterampilan hidup dan nilai-nilai positif.
Melalui aplikasi Campaign #ForABetterWorld, masyarakat bisa berdonasi tanpa mengeluarkan uang. Caranya dengan menyelesaikan tantangan di aplikasi, donasi dari sponsor akan disalurkan untuk mendukung hak bermain dan pengembangan anak-anak prasejahtera.
BACA JUGA: 8 Juta Orang Alami Gangguan Penglihatan, Perusahaan Startup Campaign Terjun Lawan Katarak
Salah satu kampanye terkait adalah 'Bantu Anak Kolong Tol Penjaringan Hilangkan Trauma dengan Main Futsal'.
Kampanye ini juga melibatkan Imago Dei Jakarta yang mendukung 15 anak perempuan di Kolong Tol Penjaringan, Jakarta Utara.
BACA JUGA: Ulang Tahun ke-7, Wahyoo Dukung Kuliner Indonesia dengan Kampanye Sosial di Aplikasi Campaign
Melalui futsal, anak-anak diharapkan bisa mengatasi trauma dan mengembangkan potensi mereka. Dengan fasilitas yang tepat, mereka bisa menyalurkan bakat, meningkatkan kepercayaan diri, dan meraih prestasi.
Saat ini, ada 7 tantangan di aplikasi Campaign #ForABetterWorld, termasuk bantuan peralatan olahraga, perbaikan fasilitas, serta dukungan pendidikan gratis untuk anak-anak prasejahtera. Kampanye ini menargetkan keterlibatan 600 anak dari berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya.
"Mendukung kampanye ini sangat mudah. Cukup unduh aplikasinya, dan selesaikan tantangan dengan mengunggah foto, seperti berpose bersama sahabat atau membagikan tangkapan layar informasi pengaduan kekerasan seksual,” ujar Anindhita Resyahanifa Putri, Project Lead #DonasiJamMain dan Outreach Officer Campaign. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh