Yayuk Basuki Prihatin dengan Kondisi Sandra Sang Juara Asia

Senin, 15 Mei 2017 – 13:28 WIB
Sandra Diana Sari (dua kanan) menggalang recehan di Jalan Sutan Syahril Padang Selatan, Kamis (11/5). Foto: Almurfi Syofyan/Padang Ekspres

jpnn.com, JAKARTA - Mantan petenis nasional yang kini menjadi anggota DPR, Yayuk Basuki prihatin dan mempertanyakan peran pemerintah provinsi Sumatera Barat, KONI daerah hingga pengurus besar (PB) Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI), dalam mengatasi kesulitan ekonomi Sandra Diana Sari.

Sandra merupakan lifter juara Asia di ajang Asian Powerlift Champions 2017 di Bandung, yang kini rela mengumpulkan recehan di jalanan Kota Padang, Sumbar untuk mengatasi kesulitan ekonominya.

BACA JUGA: Onde Mande...Juara Asia Itu Kini Kumpulkan Recehan di Tepi Jalan

"Saya pertanyakan bagaimana sikap PB-nya. Dia juga juara Porprov, sikap KONIDA-nya? Kasus seperti ini memang banyak sekali, dan sangat menyedihkan. Ini bukti begitu besar ketimpangan di negara kita," ujar Yayuk, Senin (15/5).

Pemilik nama lengkap Sri Rahayu Basuki ini menyebutkan, persoalan atlet di daerah tidak semuanya harus ditangani oleh pemerintah pusat. Pemda, KONIDA, PB induk olahraganya juga harus lebih berperan.

BACA JUGA: 245 Karateka Asia Tenggara Berlaga di Semarang

"Mereka bisa memperjuangkan dulu. Kan tidak semua harus ditangani langsung ke pusat, Kemenpora. Kalau memang prestasi dia begitu luar biasa, pasti daerah dan PB-nya akan perjuangkan," kata anggota Komisi X itu.

Namun demikian, petenis nasional dan dunia yang berjaya era 1990-an ini mengatakan apa yang dialami Sandra memang gambaran kondisi atlet di tanah air.

BACA JUGA: 36 Atlet AAL Ikut Kejuaraan Menembak

"Makanya saya tetap akan mencari jalan untuk memperjuangkan dana pensiun atlet yang berprestasi untuk dibunyikan di undang-undang melalui revisi UU SKN (sistem keolahragaan nasional)," pungkas Yayuk. (fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembangunan Rusun untuk Atlet Sudah Mencapai 66 Persen


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler