jpnn.com - JAKARTA - Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra direncanakan dihadirkan sebagai ahli dalam persidangan terdakwa perkara dugaan penerimaan hadiah atau janji dalam proses perencanaan Hambalang atau proyek-proyek lainnya dan pencucian uang, Anas Urbaningrum, Rabu (3/9). Permohonan ini diajukan oleh kubu Anas.
"Kalau berkenan kami mengajukan ahli. Hari Rabu dilakukan pemeriksaan ahli Yusril Ihza Mahendra karena malamnya berangkat ke Tokyo," kata penasihat hukum Anas, Firman Wijaya dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (1/9).
BACA JUGA: Polisi Lepaskan Florence Sihombing
Hakim Ketua Haswandi mengabulkan permintaan itu. "Kebetulan ahli bisa Rabu, kami beri waktu jam 4 atau jam 5 sore," ujarnya.
Menurut Haswandi, keputusan itu bukanlah tanda majelis berpihak pada Anas. Akan tetapi memberikan keadilan bagi warga negara yang tengah menghadapi kasus hukum.
BACA JUGA: Ajudan Nazar Ambil Kardus Bermotif Batik Berisi Uang
"Karena ini (ahli) ada pertemuan rasanya cukup adil kalau kami beri kesempatan. Jadi bukan karena keberpihakan," tandas Haswandi. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Sebut Rumah Anas di Duren Sawit Pemberian Bos Sanex
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilkada Serentak Terganjal Pendanaan
Redaktur : Tim Redaksi