jpnn.com, PEMATANG SIANTAR - Seorang pemuda di Siantar, Sumut, tewas terkena sengatan arus listrik bertegangan tinggi saat memasang baliho anggota DPR RI Junimart Girsang, Sabtu (28/10) pagi.
Naza Mendrofa, 24, warga Sibolga, yang kesehariannya bekerja di perusahaan advertising Kota Medan ini, bersama salah seorang temannya, Sehat Zega, memasang baliho persis di depan rumah Elfrida boru Sinaga.
BACA JUGA: 4 Tahun Jadi TKI di Malaysia, Sekali Pulang Dalam Peti Mati
“Orang ini pagi-pagi sudah datang Pukul 08.30 WIB. Sebelumnya menginap di centre,” kata boru Sinaga.
Setelah berhasil memasang baliho, korban berniat hendak turun. Namun saat berusaha turun, kepala korban bersentuhan dengan salah satu kabel bertegangan tinggi.
BACA JUGA: Tragis, Bunuh Diri karena Dipaksa Mengakui Menghamili Mantan
Seketika tubuh korban tersetrum dan langsung jatuh, tepat di teras rumah boru Sinaga. Sementara saat kejadian berlangsung, Sehat Zega, sudah duluan turun.
“Korban ini sudah meninggal pas kena setrum di atas. Setelah kena setrum, badannya jatuh. Pecahlah kepalanya,” ujar salah seorang warga di sekitar lokasi.
BACA JUGA: Penjambret Karyawati BNI Siantar Tewas Didor Polisi
“Di atas itu dia lumayan lama lengket ke kabel. Sempat juga terdengar suara kayak kontak-kontak di kabel itu,” lanjutnya.
Sehat Zega yang melihat temannya jatuh sontak kaget. Dia terlihat kalang kabut dan berusaha menenangkan diri di dalam rumah boru Sinaga. Air matanya menetes melihat kondisi temannya itu.
Petugas yang datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) langsung mengevakuasi jenazah korban. Dan selanjutnya membawa jenazah ke instalasi jenazah RSUD dr. Djasamen Saragih.
Dari amatan awak media di instalasi jenazah, korban ternyata mengantongi setumpuk paku dan kawat di saku celananya. Akibatnya, kantong celana korban sobek terbakar.
Selain itu, pinggang dan paha korban terkena luka bakar parah. Sementara kepala korban pecah akibat benturan saat korban terjatuh setelah tersetrum. Sementara Sehat Zega, dibawa ke Mapolsek Siantar Marihat. Di sana dia dilakukan pemeriksaan dan dimintai keterangan oleh petugas.
Kapolsek Siantar Marihat AKP Rudi Lapian mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu kedatangan keluarga korban. Dan terkait kematian korban, mereka telah memeriksa saksi-saksi.
“Keluarga korban sudah kita hubungi. Saksi-saksi juga sudah kita mintai keterangannya,”ucapnya singkat. (cr-05/esa)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Siswi Digarap Guru di Ruang Laboratorium Komputer
Redaktur & Reporter : Budi