jpnn.com, MATARAM - Motocross Grand Prix (MXGP) akan digelar di Samota, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, pada 24-26 Juni 2022.
Berbagai persiapan saat ii tengah digenjot Pemerintah Kabupaten Sumbawa.
BACA JUGA: Bamsoet Pastikan Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah Balap Motor MXGP 2021
Khusus untuk infrastruktur, mulai dilakukan pelebaran jalan, runway bandara, hingga penataan pelabuhan sebagai pintu masuk.
Dalam rangka membahas persiapan ajang MXGP di Samota, Gubernur NTB Zulkieflimansyah bertemu dan berdiskusi dengan Komisaris Utama PT Pertama (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Jakarta, Jumat (31/3).
BACA JUGA: Elektabilitas Prabowo Tertinggi, Diikuti Ganjar, Ahok Posisi Keenam
Zulkieflimansyah mendorong Pertamina menjadi sponsor utama dalam ajang balap motocross paling bergengsi di dunia itu. Menurut dia, Ahok memberikan banyak masukan untuk kesuksesan MXGP di Samota.
"Mendiskusikan penyelenggaraan MXGP di Samota dengan Pak Basuki Tjahaja Purnama atau Pak Ahok memang mengasyikkan. Sebagai Komisaris Utama Pertamina, beliau banyak sekali memberikan masukan yang luar biasa dan akan membantu terlaksananya kegiatan ini dengan baik," ujar Zulkieflimansyah dalam keterangan tertulis diterima wartawan di Mataram, Sabtu (2/4).
BACA JUGA: Sekjen PKS: Saya Sangat Bangga WSBK Mandalika Terselenggara di Bawah Kepemimpinan Zulkieflimansyah
Zulkieflimansyah berusaha menggelar MXGP tanpa anggaran pendapatan belanja daerah (APBD), sehingga sponsor menjadi bagian terpenting dalam kegiatan bertaraf internasional tersebut.
“Kami mencoba melaksanakan MXGP ini tidak dengan APBD. Mesti ada kreativitas dan inovasi dengan melibatkan sponsor swasta dan BUMN. Kalau sudah ada keinginan yang kuat insyaallah akan banyak jalan tersedia," kata Zulkieflimansyah.
Wakil Bupati Sumbawa Dewi Noviany mengatakan Samota menjadi pilihan karena destinasi wisata menarik untuk dikunjungi.
Apalagi di sekitar Samota terdapat banyak destinasi cantik lainnya.
"Samota dipilih karena menyimpan panorama yang indah. Di sana dapat menyaksikan Teluk Saleh, Pulau Moyo dan Gunung Tambora," ujarnya.
Lokasi lahan untuk MXGP juga disebut telah tuntas, sehingga tidak ada potensi masalah yang muncul di kemudian hari.
"Kami sudah duduk dengan DPRD Kabupaten Sumbawa memastikan lokasi itu aman untuk kegiatan MXGP," katanya.
MXGP tidak semata sebagai ajang promosi wisata Sumbawa, tetapi juga menciptakan atau menggenjot perkembangan UMKM dan industri pariwisata Sumbawa.
“Kami terus melakukan sosialisasi kepada UMKM, akomodasi, restoran, penginapan seperti hotel dan homestay," ujarnya.
Fasilitas lainnya seperti listrik, air hingga jaringan internet juga terus dilakukan pembenahan untuk menyukseskan MXGP.Bendera-bendera negara peserta MXGP sudah berkibar di Samota. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi