jpnn.com, MAKASSAR - Kapten PSM Makassar Zulkifli Syukur memberikan sinyal akan hengkang dari Pasukan Juku Eja.
Hal itu diutarakan sang pemain saat jumpa pers usai laga melawan Arema FC.
BACA JUGA: Arema FC Tutup Liga 1 dengan Kemenangan
"Pertandingan ini sangat berkesan buat saya bersama PSM," kata mantan pemain timnas Indonesia, Rabu (30/3) malam.
Sambil menangis mantan pemain Borneo FC mengungkapkan PSM adalah tim yang sangat berarti dan ia cintai.
BACA JUGA: Kalah Tipis dari Arema FC, PSM Gagal Tutup Kompetisi Liga 1 2021 dengan Kemenangan
"Sangat berat bagi saya, saya sangat cinta dengan PSM. Semoga tim ini lebih baik kedepannya," tambahnya.
Sinyal hengkang pemain yang kenyang sepakbola Indonesia dibeberkan oleh Pelatih PSM, Joop Gall. Juru taktik asal Belanda menyebut pertandingan lawan Arema merupakan yang terakhir bagi sang pemain.
BACA JUGA: Pertandingan Terakhir Joop Gall Bersama PSM Makassar, Ini Targetnya
"Ini pertandingan terakhir bagi Zulkifi Syukur bersama PSM, tentu ini sangat spesial baginya," beber dia.
Kendati demikian, sang pemain belum menyampaikan secara resmi akan kepindahannya dari tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan itu.
Sebelumnya, PSM tumbang dari Arema FC pada pertandingan terakhirnya di kompetisi Liga 1 musim 2021-2022.
PSM kalah dengan skor 0-1 dari Arema FC saat bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Gol tunggal dari Carlos Fortes pada akhir babak kedua membuat Pasukan Ramang gagal meraih poin penuh.
Hasil itu menambahkan catatan buruk Joop Gall menukangi Wiljan Pluim dan kawan-kawan, eks pelatih FC Emmen hanya mempersembahkan empat kali kemenangan.
BACA JUGA: Jazni Tewas, Irjen Hendro: Kejar Pelakunya, Tangkap, Hidup atau Mati, Tak Peduli Saya
Kemudian enam kali imbang serta tujuh kali menelan kekalahan. Capaian itu membuat suporter PSM kecewa berat dengan juru taktik asal Belanda itu.(mcr29/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jumpa Arema FC di Laga Terakhir Liga 1, Pemain PSM Ingin Ciptakan Ini
Redaktur : Budi
Reporter : M Srahlin Rifaid