jpnn.com - JAKARTA - Ribuan buruh yang melakukan aksi demonstrasi di depan Balai Kota, Jakarta, Kamis (27/11) tidak berhasil bertemu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Namun, hal berbeda terjadi di depan Gedung DPRD DKI.
Buruh yang berdemo di sana disambut oleh sejumlah anggota DPRD DKI Jakarta. Salah satunya adalah Yuke Yurike. Bahkan, anggota Komisi B DPRD DKI ini sempat naik ke atas mobil komando yang digunakan oleh demonstran.
BACA JUGA: Julianto: Ahok Ngasih Lampu Hijau Untuk Ketemu
"Kami dewan mendukung secara moril perjuangan kawan-kawan buruh. Kami segera menindaklanjuti perjuangan kawan-kawan," kata Yuke.
Ditanya mengenai aksi naik mobil komando tersebut, Yuke menjelaskan, hal itu merupakan bentuk dukungannya kepada para buruh. Komisi B DPRD DKI, sambung dia, akan menyampaikan tuntutan buruh ke Dinas Tenaga Kerja DKI.
BACA JUGA: Ahok: Tergantung Malam Ini Minum Obat Apa
Setidaknya ada tiga tuntutan yang disampaikan buruh dari Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia DKI Jakarta. Pertama, mereka menuntut Upah Minimum Sektoral Provinsi DKI Jakarta 2016 adalah upah sektoral tertinggi se-Jawa.
Kemudian, mereka menuntut perundingan UMSP dilaksanakan oleh Dewan Pengupahan Provinsi DKI Jakarta. Terakhir, para buruh meminta pencabutan PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan.
"Yang jelas Komisi B segera menindaklanjuti tuntutan yang mereka sampaikan tadi," ungkap Yuke. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Ribuan Buruh Geruduk Balai Kota, Ajukan Tuntutan Besar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lahan Wisma Atlet Dipermasalahkan DPR, Pemprov DKI Serahkan ke Setneg
Redaktur : Tim Redaksi