14 Tewas Ditembak Saat Premiere Batman di AS
Anak-Anak Ikut Jadi KorbanSabtu, 21 Juli 2012 – 10:36 WIB
Kepada polisi, Holmes juga mengaku menyimpan sejumlah bahan peledak di kediamannya, sebuah blok apartemen di bagian utara Aurora, kota kecil yang berjarak sekitar 11 kilometer dari jantung Kota Denver ke arah tenggara. Petugas pun langsung bergerak mengevakuasi seluruh penghuni apartemen. "Kami sudah menangani potensi ancaman seperti yang disampaikan si pelaku (penyerangan)," tegas Dan Oates, kepala Kepolisian Aurora, sebagaimana dikutip New York Times.
Presiden AS Barack Obama yang sedang berada di Palm Beach, Florida, langsung menyampaikan simpati mendalam kepada para korban dan warga Aurora secara keseluruhan. "(Ibu Negara AS) Michelle dan saya sangat shock mendengar apa yang terjadi di Colorado. Pemerintah akan memastikan siapa pun yang bertanggung jawab atas kejadian ini diadili. Kami juga akan melakukan segala cara untuk menjaga keamanan seluruh warga dan merawat mereka yang terluka," ujar Obama sebagaimana dikutip AFP.
Film The Dark Knight Rises yang merupakan sekuel terakhir trilogi Batman garapan Nolan memang menghelat premiere di seluruh dunia secara bersamaan kemarin. Dua sekuel sebelumnya adalah Batman Begins (2005) dan The Dark Knight (2008). Bagi warga Aurora, kejadian kemarin juga mengingatkan mereka pada kepahitan serupa 13 tahun silam di kota tetangga, Littleton. April 1999, dua pelajar Columbine High School, Littleton, Dylan Klebold dan Eric Harris, yang membawa senjata dan bom melakukan penyerangan sehingga menewaskan 13 orang dan melukai 23 lainnya. Dua pelaku itu kemudian bunuh diri. (c5/ttg)