15 Ribu PNS Manado Diperintah Bersihkan Bekas Banjir
jpnn.com - MANADO - Bala bantuan membersihkan Manado dari sampah dan becek mulai berdatangan. Setelah TNI-Polri, PMI, Perguruan Tinggi, GMIM, perbankan, dan perusahaan, hari ini Pemkab/Pemkot dan Pemprov Sulut akan menurunkan PNS secara besar-besaran. Target ditancap, dalam tempo satu minggu ini sampah dan becek harus tuntas dibersihkan.
Diperkirakan sebanyak 15 ribu relawan bakal turun. Pagi ini, Gubernur SH Sarundajang akan memimpin apel kebersihan. Setelah apel pukul 07.30 pagi, seluruh PNS akan langsung diangkut dengan truk dan disebar ke sejumlah titik.
SHS menginstruksikan seluruh PNS Pemprov Sulut yang berjumlah 6 ribuan untuk turun melakukan pembersihan. Bahkan, SHS sendiri dan seluruh kepala SKPD akan memimpin langsung.
“Pak Gubernur akan memimpin langsung bersama unsur-unsur Forkopimda, bupati/wali kota, BKSAUA, FKUB, SKPD Pemprov, BUMN, dan BUMD, instansi vertikal, serta dari IPDN, dalam pembersihan untuk pemulihan Kota Manado,” jelas Karo Pemerintahan dan Humas Setprov Sulut Dr Noudy RP Tendean kepada Manado Post (JPNN Group), Rabu (22/1) malam.
“Mari kita bersama komponen masyarakat, kita bersihkan dan pulihkan Kota Manado. Kita semua cinta Manado, cinta Sulut dan cinta Indonesia. Diharapkan tidak ada lagi yang mempolemikkan, mempolitisasi kondisi bencana ini. mari bersama kita turun untuk Manado,” ajak Tendean sebagaimana menjadi imbauan Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang.
Sebelum turun lokasi, semua yang akan terlibat dalam mapalus, sudah memperlengkapi diri dengan perlengkapan dari rumah, mengikuti apel kerja bakti masal di kantor gubernur pukul 07.30 Wita. Teknis pelaksanaannya, ujar Tendean, adalah semua peseta dibagi atas tiga tim yang dipimpin langsung Gubernur Dr SH Sarundajang, Wagub Dr Djouhari Kansil MPd, dan Sekprov Ir Siswa R Mokodongan. (manadopost)