26 Kapal Pelni Sudah Gunakan Siskomkap
jpnn.com, SURABAYA - Hingga kini sudah ada 26 kapal Pelni yang menggunakan Sistem Komunikasi Kapal (Siskomkap) produksi Pelni Services. Ya, tingginya kebutuhan komunikasi di kapal memang mendorong Pelni melalui anak usahanya Pelni Services mengembangkan sistem tersebut.
Manager IT Pelni Services Susilo Dwi Wiyanto menyatakan, selama ini kapal menghadapi kendala komunikasi ketika di laut. Padahal, kebutuhan komunikasi selama berlayar amat penting, terutama untuk kapal jenis penumpang. ''Kalau ada layanan tersebut, para penumpang bisa dengan nyaman berkomunikasi dengan darat. Begitu pula untuk kru kapal,'' ujarnya kemarin.
Layanan komunikasi yang dikembangkan Pelni Service termasuk fasilitas wifi. Dengan begitu, ketika di laut tetap bisa mengakses internet. ''Perjalanan menggunakan kapal dalam hitungan hari, bahkan minggu. Karena itu, layanan komunikasi ini perlu dikembangkan, terutama untuk kapal penumpang,'' jelas Susilo.
Beberapa kapal Pelni yang sudah menggunakan Siskomkap, antara lain, KM Kelud, KM Tidar, KM Umsini, KM Ciremai, KM Kelimutu, KM Sirimau, KM Tilongkabila, KM Bnaiya, dan KM Awu. ''Sistem ini bisa dikembangkan untuk semua jenis kapal penumpang. Sebab, memang sekarang ini belum semua memiliki layanan tersebut di dalam kapal,'' ungkapnya.
Sebenarnya, kebutuhan terhadap sistem itu bukan hanya untuk kapal penumpang. Kapal nelayan juga memerlukan sistem komunikasi selama di laut.
Direktur Operasi Pelni Services Asiano Y.I. Lontoh menambahkan, setelah dikembangkan untuk kapal milik Pelni, sistem tersebut juga diluncurkan untuk kapal umum. (res/c15/fal)