Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

3 Alasan Mengapa MotoGP 2017 Digeber di Sentul

Sabtu, 23 Mei 2015 – 16:03 WIB
3 Alasan Mengapa MotoGP 2017 Digeber di Sentul - JPNN.COM
Menpar Arief Yahya saat menerima CEO Dorna SL, Carmelo Ezpelata di Gedung Sapta Pesona, Kemenpar, 20 Mei 2015 lalu.

Alasan kedua, mengapa RI berkepentingan, --lanjut Arief Yahya--, adalah kesempatan emas bagi Indonesia untuk masuk menjadi host MotoGP. Seri balapan pada musim 2017-2021 itu bakal singgah di 15 negara, 20 kota. 

Tahun 2015 ini, sudah digulirkan di 13 negara, 18 kota. Masih ada 2 kota, 2 negara yang tersisa. Thailand sudah pasti mengambil salah satu slotnya. Tinggal sisa satu? 

“Kalau tidak kita ambil sekarang, maka sampai lima tahun ke depan, kita tidak akan punya kesempatan untuk menjadi tuan rumah,” jelas Arief Yahya.

Ketiga, MotoGP itu juga bisa dijadikan sarana edukasi. “Kalian boleh ngebut, boleh ngepot, boleh memutar gas kencang-kencang. Tetapi, kalau mau memacu adrenaline, silakan di sirkuit tempatnya,” jelas Arief. 

Ketua IMI Nanan Sukarna menambahkan, sirkuit itu juga strategis untuk mengedukasi anak-anak motor agar mereka disiplin berlalulintas. (jpnn)

Hiruk pikuk soal Indonesia bakal menjadi tuan rumah balapan paling bergengsi di dunia, MotoGP 2017, tak bisa dihindari.  Pecandu ngebut dan

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close