3 Soft Skill Wajib Anak Muda di Masa Depan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengatakan anak muda di masa depan setidaknya harus memiliki tiga kemampuan atau skill.
Mengutip hasil studi yang dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) 2020, Menteri Johnny menyatakan kebutuhan kecakapan digital di masa depan berfokus pada tiga hal.
“Yang dikenal sebagai The ABC yaitu Artificial Intelligent, Big Data dan Cloud Computing. Dengan perpaduan antara technical skill dan soft skill, menurutnya akan melahirkan kecakapan yang paling dibutuhkan di era revolusi industri 4.0 saat ini. Soft skills yang dimaksud meliputi critical thinking, creativity, collaboration, serta communication (4C),” jelas Johhny dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (9/4).
Johnny menilai kombinasi dari kecakapan tersebut akan berperan besar dalam menyukseskan transformasi digital Indonesia. “Sekaligus meningkatkan kompetensi, juga daya saing talenta digital Indonesia di level global,” ujarnya.
Mengutip laporan World Economic Forum (WEF), Menkominfo menyatakan proyeksi 97 juta peluang pekerjaan yang muncul akibat pesatnya perkembangan teknologi digital.
“Terdapat 10 posisi pekerjaan yang akan mengalami peningkatan kebutuhan pada tahun 2025, di samping tentunya ada jutaan juga pekerjaan yang akan hilang akibat disrupsi teknologi digital,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Menteri Johnny mengimbau agar lembaga pendidikan di Indonesia memberikan perhatian dalam meningkatkan kecakapan digital. Khususnya yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan lapangan pekerjaan digital yang mengalami peningkatan.
“Di antaranya Big Data Analyst dan Big Data Scientist, Big Data Specialist, Artificial Intelligent and Machine Learning Specialist, Digital Marketing dan Strategy Specialist, CCNA Network Engineer, Process Automation Specialist, Internet of Thing Specialist, Business Services, Administration Manager, Business Development Professional,” jelasnya.