4 Kelompok Berebut Pengaruh di Sekeliling Jokowi
jpnn.com - Hari-hari yang lebih berat sedang menanti Joko Widodo.
Pada tanggal 22 Juli yang lalu Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan Jokowi keluar sebagai pemenang dalam pemilihan presiden yang baru berlangsung.
Namun Prabowo Subianto masih memiliki kesempatan untuk membuyarkan mimpi Jokowi jadi Presiden RI. Prabowo Subianto telah mengajukan gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) ke Mahkamah Konstitusi.
Sidang perdana akan digelar 6 Agustus mendatang. Dijadwalkan pada 22 Agustus MK akan membacakan keputusan apakah menerima gugatan Prabowo atau menolaknya.
Di luar urusan dengan Prabowo, Jokowi kini tengah menghadapi persoalan lain yang tidak kalah pelik. Sejumlah pihak dan kelompok yang selama ini menjadi tulang punggung kampanye Jokowi mulai memperlihatkan tanda-tanda menagih balas jasa.
Memang selama ini Jokowi dan orang-orang dekatnya selalu mengatakan bahwa koalisi yang mereka bangun bersifat tanpa syarat. Artinya, silakan bergabung dan mendukung Jokowi, tapi soal berbagi kekuasaan tunggu dulu. Jokowi, kerap disebutkan ingin membangun tradisi politik baru di negeri ini.
Selain PDI Perjuangan yang dipimpin Megawati Soekarnoputri yang mencalonkannya, Jokowi juga didukung oleh Partai NasDem yang dipimpin Surya Paloh, Partai Hanura yang dipimpin Jenderal (purn) Wiranto dan Partai PKPI yang dipimpin Jenderal (purn) Sutiyoso.
Di luar partai-partai politik ada kelompok bisnis dan media yang ikut membantu Jokowi.