4 Tahun Jadi TKI di Malaysia, Sekali Pulang Dalam Peti Mati
Sepengetahuannya, anaknya bekerja sebagai caddy di lapangan golf. Setahun belakang, Ria Hamdani menikah dengan seorang perempuan asal Aceh yang sama-sama bekerja di Malaysia.
Masuknya almarhum ke rumah sakit dikabari abang almarhum dan istri almarhum yang berada di Malaysia. Waktu itu informasi yang diperoleh, Ria Hamdani sudah tidak sadar lagi.
Ketika ditanyai kapan terakhir kali berhubungan dengan Ria Hamdani, Anas mengatakan bahwa seminggu sebelum masuk rumah sakit, sempat menelepon dan sempat mengirimkan uang.
Kemudian ada beberapa hari kemudian almarhum kembali menelepon mengeluh sakit di bagian kepalanya. Setelah mendapatkan kabar selang beberapa hari dapat kabar sudah masuk rumah sakit, jelas Anas mengenang.
“Waktu di rumah sakit, anak kami yang di sana meminta untuk mengirimkan uang kesana. Uang sebanyak Rp8 juta kami kirimkan kesana untuk biaya rumah sakit,”kata Anas.
Ditambahkan Anas, untuk mengembalikan jenazah dibutuhkan Rp11 juta. Namun biaya yang dikumpulkan oleh teman-temannya di Malaysia tidak cukup.
“Kami warga Nagori Bangun mengumpulkan dana untuk biaya kekurangan dan kami berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp4 juta lebih ditambah lagi dari Sekjen Demokrat sebesar Rp1 juta dan ambulans,”katanya.
Akhirnya, dengan menggunakan ambulans milik tim Semangat Baru Sumut, jenazah almarhum Ria Hamdani diboyong dari Bandara Kualanamu untuk dikebumikan di Nagori Bangun.(adi/esa)