5 Pebulu Tangkis Indonesia Masuk Nominasi Terbaik Dunia 2018
jpnn.com, GUANGZHOU - Ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi / Kevin Sanjaya berpeluang meraih gelar Male Player of The Year dalam BWF Player of The Year secara beruntun di tahun 2017 dan 2018.
Setelah tahun lalu Minions, julukan Marcus / Kevin memenangi penghargaan ini di Dubai Super Series Finals 2017, tahun ini, mereka kembali masuk dalam nominasi untuk kategori yang sama.
Di tahun 2018, Minions mencatat prestasi fantastis dengan meraih medali emas Asian Games 2018 dan sementara mengoleksi delapan gelar BWF World Tour yaitu gelar di ajang Daihatsu Indonesia Masters Super 500, All England Super 1000, India Open Super 500, Blibli Indonesia Open Super 1000, Japan Open Super 500, Denmark Open Super 750, Fuzhou China Open Super 750 dan Hong Kong Open Super 500.
Marcus / Kevin berpeluang untuk menambah gelar lagi jika mereka menjuarai turnamen BWF World Tour Finals 2018 di Guangzhou 12-16 Desember nanti.
Selain Marcus / Kevin, pemain spesialis ganda putri Apriyani Rahayu masuk nominasi dalam kategori Eddy Choong Most Promising Player of The Year. Pebulu tangkis berusia 20 tahun yang berpasangan dengan Greysia Polii ini merupakan juara India Open 2018 Super 500 serta Thailand Open Super 300. Apriyani dan Greysia juga meraih medali perunggu di nomor perorangan dan beregu di ajang Asian Games 2018.
Indonesia menempatkan dua wakil sebagai nominasi most promising athlete of the year. Selain Apriyani, pemain tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung juga masuk nominasi. Di tahun ini, Gregoria menjadi semifinalis Thailand Open 2018 dan Denmark Open 2018. Pemain berusia 19 tahun ini seringkali membuat kejutan dengan menumbangkan pemain-pemain unggulan.
"Tahun lalu saya dinominasikan di kategori yang sama, tapi belum bisa menang. Semoga tahun ini bisa menang. Perasaannya masuk nominasi tentu senang karena ada yang mengapresiasi saya, semoga bisa menambah motivasi saya agar dapat prestasi lebih baik lagi," kata Apriyani kepada Badminton Indonesia.
"Kans untuk menang award? Wah, saya rasa saingannya bagus-bagus semua. Apalagi dari Indonesia ada Gregoria juga," tambah Apriyani.