56 Tahun Berdiri, CITO Luncurkan 3 Cabang Terbaru
Menurutnya, sertifikat dan legalitas yang menjadi standar mutu pelayanan bidang kesehatan CITO memang lengkap, dan tersertifikasi.
Dia menegaskan mutu pemeriksaan selalu dijaga dengan sistem kontrol kualitas, baik internal maupun eksternal, nasional dan internasional, secara ketat.
"Disiplin tinggi, dan konsisten, itu adalah kuncinya,” tutur Dyah yang aktif di Rotary Indonesia District 3420 itu.
CITO concern untuk menyiapkan fasilitas untuk bisa menjaga kesehatan dengan teknologi laboratorium yang makin memahami kondisi terkini dari kesehatan tubuh secara detail.
"Dengan test lab, kita bisa mengetahui angka, rasio, ambang batas, indicator medik, dll. Kita semakin mengerti, apa yang boleh dan tidak boleh? Apa yang sebaiknya dilakukan dan dihindari untuk memperbaiki kualitas kesehatan. Di sinilah inovasi teknologi CITO menjawab tantangan,” kata Dyah Anggraeni.
Direktur Utama PT CITO Putra Utama, dr.Haryadi Ibnu Junaedi SpB, FINACS menyatakan pihaknya ingin menciptakan Indonesia sehat, masyarakat bergaya hidup sehat, agar menghasilkan generasi sehat, yang mampu bersaing di kelas dunia.
"Karena persaingan ke depan bukan lagi antarkita, tetapi antarpenduduk dunia dari mana saja,” tambah Dirut CITO, dokter Haryadi Ibnu Junaedi.
Kesibukan, kemacetan, tidak bisa terhindarkan saat ini. Tapi, itu bukan hambatan untuk memantau kondisi kesehatan.