9 Ribu Nyawa Melayang Dampak Konflik Syria
Senin, 02 April 2012 – 10:21 WIB
Dia mengatakan, komunitas internasional ingin melihat transisi kekuasaan yang teratur di Syria. "Kami berupaya menyatukan persepsi soal sanksi dan mengirimkan pesan kepada rezim Syria bahwa ada batas waktu bagi mereka untuk melaksanakan proposal damai sebelum kami kembali ke Dewan Keamanan PBB untuk membahas resolusi baru. Bahkan, ada yang mengusulkan untuk mempersenjatai pejuang oposisi jika tidak terjadi perkembangan positif," paparnya.
Friends of Syria merilis peringatan pada Damaskus agar tak menunda lagi pelaksanaan rancangan damai PBB-Liga Arab. Di sisi lain, forum itu menekankan dukungan mereka pada oposisi. Meski begitu, beberapa negara memboikot pertemuan tersebut. Yakni, Rusia, Tiongkok, dan Iran.
Menurut Hillary Clinton, hingga saat ini belum ada satu poin dari kesepakatan antara pemerintah Syria dan Kofi Annan yang dilaksanakan. "Hampir sepekan berlalu dan kita menyimpulkan bahwa rezim (Assad) menambah daftar panjang janji-janji yang mereka ingkari," kecamnya.