Abaikan Tekanan Politis, Reshuffle Sesuai Kinerja
Kamis, 07 Oktober 2010 – 07:37 WIB
Menurutnya, azas reshuffle yang perlu dilakukan presiden harus melihat pada kinerja. Bukan pada kepentingan politik seperti yang selama ini terjadi. Jabatan menteri yang bersifat teknis harus diserahkan pada ahlinya.
Dia menilai ancaman tekanan politik terhadap lengsernya sejumlah jabatan menteri dari partai tak perlu dikhawatirkan. Karena perbaikan kinerja itu lebih diutamakna pada kepentingan rakyat. “Kalau presiden sudah takluk dengan tekanan politik dari partai koalisi, maka sebenarnya semakin bertambah kelemahan dari presiden kita,” tuturnya.
DEPOK – Rencana reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu II mendapat tanggapan positif dari sejumlah pengamat. Reshuffle itu merupakan langkah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Pilkada
Pilkada Jatim 2024, Rawan Terjadi Pelanggaran di Semua Wilayah
Selasa, 14 Mei 2024 – 22:25 WIB - Pilkada
40 Bakal Calon Kada Daftar ke Gerindra untuk Pilkada di Aceh
Selasa, 14 Mei 2024 – 22:19 WIB - Pilkada
Pengawas Pilkada Penting Mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan
Selasa, 14 Mei 2024 – 19:35 WIB - Pilkada
Lulus Verifikasi PPS, 602 Orang Segera Ikuti Ujian CAT
Selasa, 14 Mei 2024 – 19:31 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Pernyataan Terbaru Dirjen GTK soal PPPK 2024 & Guru Honorer, Penting
Rabu, 15 Mei 2024 – 07:07 WIB - Olahraga
Cek Klasemen Liga Inggris, Perburuan Gelar di Akhir Pekan
Rabu, 15 Mei 2024 – 04:46 WIB - Olahraga
Manchester City Pecundangi Tottenham Hotspur, Arsenal dalam Bahaya
Rabu, 15 Mei 2024 – 04:26 WIB - Kriminal
Duel Manusia Silver di Klaten Berujung Maut, Pelaku Kabur ke Banyuwangi, Akhirnya Ditangkap
Rabu, 15 Mei 2024 – 06:20 WIB - Dahlan Iskan
Lia James
Rabu, 15 Mei 2024 – 07:07 WIB