Aborigin Australia Masih Menuntut Permohonan Maaf Kerajaan Inggris
Selama lebih dari 200 tahun, orang-orang Aborigin dan Penduduk Kepulauan Selat Torres telah memohon kepada keluarga kerajaan untuk mengakui kesalahan mereka di masa lalu dan saat ini yang menyebabkan orang Pribumi ditundukkan di tanah mereka sendiri.
Mendiang Ratu Elizabeth II meninggalkan kompleksitas bagi Penduduk Asli Australia, selain beragamnya opini warga tentang pemerintahan Kerajaan Inggris selama ini.
Belasan kali mendiang Ratu Elizabeth II mengunjungi Australia, dimulai saat penduduk asli dipaksa untuk hidup dan terpinggirkan, dengan hak seadanya.
Pada tur Australia pertamanya di tahun 1954, Ratu mengunjungi kota-kota di seluruh wilayah Australia, termasuk Shepparton di Victoria, tanah Yorta Yorta.
Ketika itu Ratu melewati "The Flats", wilayah di mana warga Aborigin tinggal di pondok sementara.
Tetapi pemerintah setempat mencoba untuk menutupi masyarakat tersebut dari pandangan Ratu dengan mendirikan layar goni.
"Saat itu [Ratu] berada di jalur mobil yang melintasi jalan raya dan [pemerintah setempat] memotong cabang-cabang pohon, lalu memasangnya melalui pagar sehingga ketika melewati daerah itu … ia tidak akan melihat semua orang berkemah di sana untuk menanyakan apa yang terjadi," kata sesepuh Dja Dja Wurrung, Bibi Fay Carter, 87 tahun.
"Kami menerima saja hal-hal semacam ini terjadi pada kami … tetapi seiring bertambahnya usia dan kesadaran akan apa yang terjadi, saya merasa tidak menyukai hal itu."
Wafatnya Ratu Elizabeth II meninggalkan kesan dan luka bagi warga Aborigin di Australia
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Seperti Apa Perubahan Konstitusi Australia Jika Referendum 'The Voice' Lolos?
Selasa, 26 September 2023 – 23:22 WIB -
Mengapa Australia Akan Melakukan Referendum Terkait Warga Aborigin?
Jumat, 02 Juni 2023 – 23:52 WIB -
Australia Peringati Hari Maaf Nasional setiap 26 Mei, Begini Sejarah Kelam yang Menginspirasinya
Jumat, 26 Mei 2023 – 23:33 WIB
JPNN VIDEO
- ABC Indonesia
Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
Rabu, 24 April 2024 – 23:32 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Gadis 14 Tahun Dinobatkan sebagai Olahragawan Aksi Terbaik
Selasa, 23 April 2024 – 23:50 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Timnas Garuda Muda Kalahkan Australia 1-0
Jumat, 19 April 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Warga Dievakuasi untuk Menghindari Letusan Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 – 23:46 WIB
- Sepak Bola
Lewat Drama Adu Penalti, Timnas U-23 Indonesia Tendang Korea
Jumat, 26 April 2024 – 03:56 WIB - Sepak Bola
Timnas U-23 Indonesia Merusak Kesucian Korea
Jumat, 26 April 2024 – 04:14 WIB - Sepak Bola
Detik-detik Menegangkan Adu Penalti, Timnas U-23 Indonesia Memang Luar Biasa
Jumat, 26 April 2024 – 04:33 WIB - Olahraga
Babak Pertama Korea Selatan Vs Indonesia: Rafael Struick Cetak 2 Gol
Jumat, 26 April 2024 – 01:30 WIB - Pemilihan Umum
Cak Imin Pastikan PKB Mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
Jumat, 26 April 2024 – 00:31 WIB