Ada Aroma Pecah Kongsi
Senin, 08 Juli 2013 – 10:47 WIB
JAKARTA - Staf Khusus Mendagri, Umar Syadat Hasibuan, mengingatkan pentingnya jajaran birokrat di Pemko Medan untuk menjaga kekompakan. Alasannya, jika jajaran birokrasi tidak kompak, maka berimbas pada buruknya pelayanan ke masyarakat. Pria bergelar doktor itu merasa perlu mengingatkan hal tersebut, lantaran dalam beberapa tahun belakangan Pemko Medan menghadapi persoalan serupa, yakni walikota tersangkut kasus hukum. Bahkan, saat era Abdillah, wakilnya yakni Ramli Lubis, juga terkena kasus hukum.
Saat itu, jajaran birokrasi terbelah dalam dua kubu yang tidak rukun. Pelayanan publik pun jadi kacau.
"Nah, di jaman Rahudman (Walikota Medan Rahudman Harahap, red), pelayanan sudah mulai membaik. Saya ambil contoh, Sei Kambing bisa dia tertibkan. Pelayanan masyarakat bagus. Tapi itu cuman sebentar karena Rahudman harus menghadapi kasus hukum meski itu bukan terjadi saat dia menjabat walikota," ujar Umar Syadat Hasibuan kepada JPNN kemarin.
JAKARTA - Staf Khusus Mendagri, Umar Syadat Hasibuan, mengingatkan pentingnya jajaran birokrat di Pemko Medan untuk menjaga kekompakan. Alasannya,
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Maluku
2 Oknum Polisi Pemakai Narkoba Ini Dituntut 18 Bulan Penjara
Kamis, 16 Mei 2024 – 20:46 WIB - Riau
Eks Kadis Perkim Rohul Kembalikan Duit Haram Rp 2 Miliar, Polisi Bidik Tersangka Baru
Kamis, 16 Mei 2024 – 20:37 WIB - Sumsel
Pj Gubernur Agus Fatoni Ungkap 3 Makna dari Momentum HUT ke-78 Sumsel, Mohon Disimak!
Kamis, 16 Mei 2024 – 18:46 WIB - Bengkulu
Korban Hilang di Sungai Mukomuko Meninggal, Satu Orang Belum Ditemukan
Kamis, 16 Mei 2024 – 17:29 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
PPPK 2024: Maaf, Honorer Non-Database BKN Harus Siap Perpisahan
Jumat, 17 Mei 2024 – 07:06 WIB - All Sport
VNL 2024: China Membuat AS Tak Berdaya, Brasil Hantam Korea
Jumat, 17 Mei 2024 – 06:31 WIB - Sepak Bola
Jay Idzes Dipanggil Timnas Indonesia, Venezia Beri Dukungan
Jumat, 17 Mei 2024 – 04:40 WIB - Kriminal
Bule Rusia tak Terima Dideportasi setelah Bongkar Mafia Narkoba, Menohok
Jumat, 17 Mei 2024 – 07:40 WIB - Dahlan Iskan
Lia Ahok
Jumat, 17 Mei 2024 – 07:47 WIB