Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ada Tiga Opsi Agar Persiba Tetap Eksis Musim Depan

Jumat, 26 Oktober 2018 – 03:15 WIB
Ada Tiga Opsi Agar Persiba Tetap Eksis Musim Depan - JPNN.COM
Skuat Persiba Balikpapan jalani sesi latihan. Foto: kaltimpost/jpg

jpnn.com,  BALIKPAPAN - Pemerintah memastikan akan mempertahankan eksistensi Persiba  agar tetap mengarungi kompetisi Liga 2 musim depan. Bahkan, ada muncul tiga opsi agar klub asal Balikpapan tersebut bisa terus eksis di persepakbolaan Indonesia.

Hal tersebut diutarakan Sekretaris Kota (Sekkot) Balikpapan Sayid MN Fadli, mewakili Pemkot Balikpapan, setelah rapat bersama manajemen Persiba di Ruang Rapat 2, Kantor Wali Kota Balikpapan, Selasa (23/10).

Dua opsi pertama sudah pernah dibahas dengan Wali Kota Rizal Effendi, yakni: pertama, menyerahkan ke pemkot tanpa kompensasi apapun; kedua, bila ada investor, akan dilakukan pertemuan segi tiga antara PT Persiba Beriman, Pemkot Balikpapan dan calon investor.

Sementara itu, opsi ketiga, kata Sayid, baru lahir dalam pertemuan kemarin. “Opsi ketiga, investor bisa masuk tanpa kompensasi apapun, fokus utama adalah menyelamatkan Persiba agar bisa segera ke Liga 1,” ujar Sayid.

Namun, lanjut Sayid, apa saja yang sudah dilakukan oleh manajemen sebelumnya tetap menjadi catatan investor baru. “Jadi, nanti kalau Persiba sebagai perusahaan sudah sehat, manajemen sudah sehat, persoalannya sudah selesai, baru ada pembicaraan lebih lanjut,” imbuhnya.

Apakah pembicaraan tersebut terkait kompensasi? Sayid tak memerincikan. Hanya, diakui Sayid, pihak Persiba, diwakili Syahril HM Taher tak terlalu banyak menuntut. “Intinya persoalan kompensasi ini bukan yang utama bagi beliau (Syahril),” kata dia.

Sementara itu, soal opsi Pemkot Balikpapan mengelola melalui perusahaan daerah (perusda), disebut Sayid, kecil peluangnya. Selain keuangan daerah yang masih defisit, Sayid menyebut, perlu mengkaji lebih lanjut soal tata kelola klub sepak bola profesional jika dikelola perusda. “Tim profesional kan memang tidak boleh lagi pakai APBD, jadi ini harus dipelajari dulu,” imbuhnya.

Disinggung apakah sudah ada investor yang menyatakan minat mengambil alih tim berjuluk Beruang Madu, Sayid menyebut sudah ada. Yang jelas, kata dia, siapa pun nanti yang mengelola Persiba, tim kebanggaan masyarakat Kota Beriman ini wajib bermarkas di Balikpapan.

Pemerintah memastikan akan mempertahankan eksistensi Persiba Balikpapan agar tetap mengarungi kompetisi Liga 2 musim depan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News