Ada Tol Cipali, Jalur Selatan tak Macet Lagi?
jpnn.com - TASIK – Arus mudik lewat jalur selatan Jawa Barat Lebaran 2015 diprediksi tidak akan sepadat tahun lalu. Polisi dan Dishubkominfo Tasikmalaya menganalisa bahwa pemudik tahun ini sebagian akan menggunakan Tol Cipali saat akan ke Jawa Tengah dan Timur.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota Iptu Suharto bahkan berharap prediksinya tidak melenceng supaya kendaraan-kendaraan yang melintas di jalur Tasik bisa terus bergerak tanpa terhalang macet.
“Bahkan saya harapkan yang masuk itu hanya yang mau pulang ke Tasik saja,” ujarnya saat dihubungi Radar Tasikmalaya (Grup JPNN), kemarin (7/7).
Namun begitu, kepolisian tidak akan mengendurkan penjagaannya untuk mengamankan pemudik dimulai Turunan Gentong sampai ke perbatasan dengan Ciamis.
Bahkan, kata dia, pasukan Brimob pun akan ikut mengamankan mudik. Itu bukti kepolsian ingin menjaga kondusivitas saat Operasi Ketupat Lodaya 2015. “Karena itu sudah menjadi kewajiban kita sebagai aparat kepolisian,” tekadnya.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya AKP Asep Muslihat SH juga memiliki analisa yang sama dengan koleganya di Polres Tasikmalaya Kota. “Di tahun-tahun kemarin kepadatan arus di Pantura itu sebagian dialihkan ke jalur selatan yang menyebabkan kemacetan. Mudah-mudahan dengan adanya Tol Cipali imbas kepadatan kendaraan seperti tahun lalu bisa menurun,” ujar Asep kemarin.
Pembangunan Jalan Tol Cipali, kata dia, memang ditujukan untuk mengurangi kemacetan di Pantura dan akhrinya akan menurunkan angka jumlah kendaraan yang melalui Jalur Selatan (Bandung-Garut-Tasik-Ciamis-Banjar).
”Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya sendiri sudah siap melaksanakan Operasi Ketupat di Kabupaten Tasikmalaya jelang H-7 dan H+7 dan waktu pembatasan operasi kendaraan berat dan besar juga akan dimulai,” tuturnya.