Ada yang Memproyekkan Tes Keperawanan

JAKARTA - Anggota Komisi X bidang pendidikan, Rohmani menilai wacana tes keperawanan yang dicetuskan anggota DPRD Jambi masuk ke dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) sebagai upaya instan dan lebih kepada kepentingan proyek. Secara tegas, anggota DPR dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menolak wacana tes keperawanan.

"Saya harus menolak. Wacana itu hanya upaya instan karena tidak menyelesaikan masalah, lebih kasarnya hanya kepentingan proyek," kata Rohmani ketika dihubungi JPNN di Jakarta, Rabu (29/9).

Menurut Rohmani, yang perlu dipikirkan adalah bagaimana mencegah prilaku pergaulan bebas agar siswi bisa menjaga kesuciannya.Memberlakukan tes keperawanan kata dia sama saja mempersalahkan anak.

"Sebagai orang tua bijak harus bertanggung jawab terhadap pendidikan anak, lingkungannya, demikian pula sekolah. Kita  gampang mempersalahkan anak," ujarnya. Kata Rohmani pula, yang perlu dilakukan adalah menumbuhkan kesadaran beragama agar anak didik memiliki kesadaran yang tinggi. (awa/jpnn)