Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Adegan Peluk Cewek Ditegur KPI, Bang Hotman Berkomentar Begini

Senin, 17 Februari 2020 – 11:36 WIB
Adegan Peluk Cewek Ditegur KPI, Bang Hotman Berkomentar Begini - JPNN.COM
Hotman Paris Hutapea. Foto: Instagram/Hotmanparisofficial

jpnn.com, JAKARTA - Hotman Paris Hutapea kesal program acara yang dibawakannya ditegur Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Dia merasa apa yang dilakukan di acara 'Hotman Paris Show' masih dalam tahap kewajaran.

Lewat akun Instagram miliknya, Hotman Paris lantas menyampaikan kritik kepada KPI yang telah memberikan teguran tertulis.

"Wah cuma meluk pinggang dan elus pipi cewek di suatu acara show harus teguran tertulis! Gimana film barat di putar di TV dan bioskop yang ciuman sampai putar lidah?" ungkap Hotman Paris, Minggu (16/2).

"Aduh namanya juga show selalu ada adegan adegan! Lagipula tayang jam 9 malam," lanjutnya.

Hotman Paris juga menegaskan bahwa tidak ada adegan ciuman dalam program Hotman Paris Show. Sehingga dirinya heran dinilai telah melanggar norma.

"Tidak ada ciuman cuma elus pipi dengan jari sesuai topik acara. Tidak pelukan cuma rangkul pinggang tanpa dada bersentuhan. Cuma elus pipi pakai jari enggak boleh adu di mana langgar moralnya," ujar pengacara yang hobi mengoleksi berlian dan mobil mewah itu.

Seperti diketahui, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memutuskan menjatuhkan sanksi administratif teguran pertama untuk program 'Hotman Paris Show. Acara yang ditayangkan INews pada 15 Januari 2020 mulai pukul 21.02 WIB dengan klasifikasi R-BO dinilai telah mengabaikan dan melanggar aturan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI tahun 2012.

Hal itu disampaikan KPI Pusat dalam surat teguran tertulis No.80/K/KPI/31.2/02/2020 yang ditujukan ke INews TV tertanggal 12 Februari 2020 lalu.

Hotman Paris merasa apa yang dilakukan di acara 'Hotman Paris Show' masih dalam tahap kewajaran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News