Afriansyah: Seperti Pasangan Dwi Tunggal, Prabowo-Yusril
”Kalau kami dari PBB memang terus berikhtiar untuk mengusulkan Prof Yusril sebagai pendamping untuk Prabowo Subianto,” ucapnya.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Kabinet Joko Widodo itu menyatakan, sosok Yusril layak mendampingi Prabowo karena latar belakangnya yang mumpuni.
Di antaranya pemahaman Yusril dari sisi hukum tata negara.
Selain itu, Yusril juga memiliki segudang pengalaman di bidang hukum dan pemerintahan, serta menjadi ketua umum partai politik yang sejak awal mendukung Prabowo.
”PBB akan terus ikhtiar menjajaki agar Prof Yusril menjadi cawapres Pak Prabowo."
"Beliau (Yusril) adalah tokoh bangsa, pakar hukum dan tata negara, tidak ada cacat hukum."
"Pasangan Prabowo-Yusril sudah cocok itu. Pasangan Jawa-Luar Jawa (Sumatera), nasionalis-agamis, militer-sipil, seperti pasangan dwi tunggal, dahulu Soekarno-Hatta, sekarang Prabowo-Yusril,” katanya.
Apabila Prabowo nantinya tidak memilih Yusril, lanjut Afriansyah, PBB tetap akan legawa.