Agus Pesta Narkoba sembari Raba-raba dan Ciumi Anak-anak, Hingga Pagi
jpnn.com - JAKARTA - Pihak kepolisian masih terus berupaya melengkapi bukti-bukti guna menjerat tersangka kasus pembunuhan PNF alias Neng, 9, yang mayatnya ditemukan di dalam kardus, Jumat (2/10).
Untuk saat ini, kepolisian telah menetapkan Agus Dermawan, 40, sebagai tersangka kasus pencabulan, dengan korban T.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrim) Kombes Pol Krishna Murti mengatakan ada 13 saksi usia anak yang diperiksa di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Metro Jaya untuk kasus pencabulan ini.
Kombes Krisha mengakui jika ke-13 bocah itu kerap mengadakan pesta narkoba bersama Agus. Mereka bahkan menamai diri sebagai genk Boel Tacos. Polisi mengaku sudah mengetahui perihal kelompok tersebut.
Terdapat pula kemungkinan geng itu sebagai tempat peredaran narkoba."Anak-anak itu 4 orang. Dibawah 13 tahun. Kumpulin duit 20 ribu, 30 ribu atau 50 ribu rupiah. Mereka ngeganja sama nyabu. Koordinatornya si Agus," katanya pada Jumat, (9/10).
Krishna menjelaskan fakta tersebut baru saja didapat kemarin sore. Ia mengaku langsung mendalami penemuan itu."Agus kami tetapkan tersangka untuk pencabulan. Jadi sekarang.anak-anak ini lagi dites," ujarnya.
Pemeriksaan terhadap anak-anak itu diakuinya tidak bisa seperti memeriksa orang dewasa. Diperlukan pola pendekatan secara lebih sabar dan personal guna membongkar keterangan dari anak-anak itu.
"Akhirnya terbongkar semua ada 13 orang yang pernah berkelompok, bergabung, bahkan menginap dikunci di dalam sampai pagi diraba-raba, dicium, oleh tersangka," jelasnya. (Mg4/JPNN)