Agus Si Banteng yang Diserang Secara Beringas Akhirnya Meninggal Dunia
jpnn.com, BANJARMASIN - Agus Sarwani alias Si Banteng yang diserang sejumlah pemuda mabuk secara beringas akhirnya meninggal dunia. Sesepuh Pasar Kasbah itu mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit dr Ansari Saleh, Jumat (4/9) malam.
Pria itu meninggal dalam usia 53 tahun dan dimakamkan di Liang Anggang, Banjarbaru, Sabtu (5/9) siang.
"Benar, korban wafat pada jam 11 malam. Tetapi apakah sesudah atau sebelum menjalani operasi, kurang tahu," kata Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Irwan Kurniadi, (6/9).
Agus Banteng menjadi korban pengeroyokan pada Jumat siang di Sentra Antasari. Mendapat luka serius dari senjata tajam pada leher dan punggung. Sehari-harinya ia menjaga keamanan pasar di Banjarmasin Tengah tersebut.
Istrinya, Noor Linda, 38 tahun, juga menjadi korban. Ketika ia coba menyelamatkan sang suami yang diserang dari belakang tersebut.
Kapolsek memastikan, pengeroyok telah dibekuk buser polsek yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu Fathony Bahrul Arifin, dibantu Jatanras Satreskrim Polresta Banjarmasin. "Ada tiga pelaku. Dua sudah kami bekuk di tempat berbeda," tambah Irwan.
Pelaku adalah Ramli alias Utuh Kijip, 39 tahun, warga Jalan Veteran Gang Dwikora. Dia ditangkap ketika berada di Jalan Gatot Subroto Gang Serai, Sabtu (5/9) malam. Rekannya Supian alias Badil, warga Jalan Martapura Lama kilometer 10, Kabupaten Banjar. Dia ditangkap Minggu (6/9) dini hari.
"Kami menyita satu sajam di rumah Badil. Keduanya mengakui menusuk korban," terangnya.