Ahli Indonesia Soroti Pembuangan Air Limbah Nuklir Jepang, Ini Sebabnya
"Dikhawatirkan, drum/kontainer bisa 'leaking' karena mendapatkan tekanan yang melebihi kapasitasnya, kemudian terjadi kebocoran," ucap Widodo.
Kepala Pusat Teknologi Reaktor dan Keselamatan Nuklir di Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) Muhammad Dhandang Purwadi khawatir dengan dampak pembuangan air limbah nuklir terhadap kesehatan manusia, karena paparan radiasi bagi manusia dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker, gangguan tiroid, dan penyakit lain yang terkait dengan paparan radiasi.
Sebelumnya pada 2019, bahan radioaktif telah terdeteksi pada produk maskara dan eyeliner Jepang yang popular, sehingga mendorong Kementerian Keamanan Makanan dan Obat Korea Selatan untuk menangguhkan penjualan dan memerintahkan pengembalian produk tersebut.
Menurut Dhandang, temuan ini perlu diperhatikan dengan cermat, mengingat radioisotop yang dideteksi adalah tritium. Tritium adalah isotop hidrogen yang berbentuk cairan, dan ketika digunakan dalam produk kosmetik, seperti maskara dan eyeliner, menjadi sangat membingungkan.
Oleh karena itu, Dhandang menegaskan bahwa pemerintah Indonesia seharusnya mempertimbangkan larangan impor makanan dan kosmetik dari Jepang sebagai tindakan proaktif. (mcr10/jpnn)