AIA dan BCA Hadirkan EduPlan, Solusi Raih Gelar Sarjana
jpnn.com, JAKARTA - Biaya pendidikan yang terus meningkat setiap tahunnya, mendorong PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dan PT AIA Financial (AIA) meluncurkan produk asuransi pendidikan yakni Proteksi Edukasi Maksima (EduPlan).
Direktur BCA Suwignyo Budiman mengatakan, pihaknya melihat sangat minim sekali pendidikan di Indonesia yang lulusannya sampai sarjana. Bahkan hanya 20 persen saja. Kalau dilihat negara maju seperti Amerika Serikat dan Jepang itu rata-rata 50 persen lulusannya sarjana.
"Melihat angka yang minim tentang pendidikan di Indonesia AIA dan BCA meluncurkan produk EduPlan untuk membantu masyarakat agar bisa orang tua mensekolahkan anaknya sampai jenjang yang paling tinggi," ujar Suwignyo di sela peluncuran EduPlan di Jakarta Pusat, Kamis (14/2).
Suwignya menambahkan, ini merupakan komitmen BCA dalam menyediakan solusi keuangan yang komprehensif bagi masyarakat. Asuransi EduPlan bisa membantu orang tua merencanakan pendidikan anak sejak dini.
"EduPlan merupakan asuransi jiwa tradisional yang tidak hanya memberikan manfaat dana pendidikan untuk anak, tapi juga manfaat pembebasan premi apabila terjadi risiko pada pemegang polis," terang dia.
Asuransi EduPlan memberikan jaminan pasti pemberian manfaat dana pendidikan dengan empat kali pembayaran, yaitu sebesar 80 persen UP di usia 18 tahun, 40 persen UP di usia 19 tahun, 40 persen UP di usia 20 tahun dan 40 persen UP di usia 21 tahun.
Di tempat yang sama, Presiden Direktur PT AIA Financial Ben Ng juga mengatakan, berdasarkan data AIA Customer Usage and Attitude Study pada 2018, sebanyak 89 persen keluarga Indonesia menginginkan masa depan yang lebiih baik untuk keluarganya dan 84 persen keluarga rela menyesuaikan gaya hidup untuk menyiapkan dana pendidikan anak.
Untuk pembelian EduPlan, kata Suwignyo cukup mudah. Pelanggan tinggal datang saja ke cabang BCA yang tersebar di seluruh Indonesia. Di sana konsumen tinggal menanyakan bagaimana ketentuan untuk membeli produk.