Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Air Terjun Tukad Cepung, "Surga" di Balik Bebatuan

Minggu, 20 Desember 2015 – 06:25 WIB
Air Terjun Tukad Cepung, "Surga" di Balik Bebatuan - JPNN.COM
Salah seorang pengunjung sedang berpose di depan air terjun Tukad Cepung. FOTO: Zulfika Rahman/Radar Bali/Bali Express/JPNN.com

jpnn.com - PESONA air terjun memang memiliki magnet tersendiri. Di Pulau Bali yang kecil ini bahkan masih menyimpan  beberapa air terjun baru yang tak kalah indah. Termasuk air terjun Tukad Cepung di Dusun Penida Kelod, Tembuku, Bangli. Seperti apa?

Zulfika Rahman dari Bangli melaporkan, air  terjun Tukad Cepung mendadak menjadi objek wisata terkenal dalam dua bulan terakhir ini. Ini setelah beberapa foto yang diunggah ke media sosial oleh sejumlah petualang. Tak mudah menjangkau air terjun ini lantaran letaknya yang tersembunyi, meski dari kota Bangli tidak teramat jauh.

Rutenya, dari kecamatan Tembuku, melewati perempatan dengan simbol tugu jam dinding di dusun Penida Kelod. Dengan menempuh jarak 10 menit dari arah tugu Tembuku warga setempat bisa memandu.

Namun untuk bisa sampai lokasi pengunjung harus menyusuri beberapa dinding bebatuan. Barulah bisa benar-benar melihat dan menikmati  keindahan air terjun yang menakjubkan ini.

Saat wartawan Bali Express (Grup JPNN.com) mengunjungi wisata ini beberapa hari lalu, dengan ramah warga menujukan arah Pura Prajapati yang memang letaknya masuk ke dalam menuju arah timur.

Dengan penunjuk arah plang yang terbuat dari kertas dibalut laminating terdapat banyak tanda yang menunjukan letak wisata dengan bertliskan, “Menuju Air Terjun Tukad Cepung”.

Sesampainya di parkiran, beberapa pemuda yang merupakan anggota sekaa truna truni (STT) Dharma Bakti langsung menyambut dengan ramah. Sebelum memasuki hutan yang menjadi kawasan wisata ini, anggota STT terlebih dahulu menjalani ritual mesirat  dengan dipercikan tirta (air suci, Red).

Selanjutnya, di pintu masuk terdapat juga dana punia sebagai bentuk sumbangan seikhlasnya. Selanjutnya dengan menyusuri jalan menurun yang diantar oleh salah seorang pemandu dari salah satu anggota STT. Sepanjang perjalanan yang menuruni jalan berundak, pemadangan alam sekitarnya tampak asri.

PESONA air terjun memang memiliki magnet tersendiri. Di Pulau Bali yang kecil ini bahkan masih menyimpan  beberapa air terjun baru yang tak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News